Liga Indonesia

Midfielder Impor MU Baru Tahu Separuh Gajinya Berpotensi Dipangkas

Minggu, 28 Juni 2020 16:38 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Lanjar Wiratri
© Twitter/@MaduraUnitedFC
Gelandang asing milik Madura United, Jacob Scott Pepper mengaku baru tahu atas wacana PSSI yang menerapkan renegosiasi kontrak hingga mencapai 50 persen dalam kelanjutan Liga 1 2020 nanti. Copyright: © Twitter/@MaduraUnitedFC
Gelandang asing milik Madura United, Jacob Scott Pepper mengaku baru tahu atas wacana PSSI yang menerapkan renegosiasi kontrak hingga mencapai 50 persen dalam kelanjutan Liga 1 2020 nanti.

INDOSPORT.COM - Gelandang asing milik Madura United, Jacob Scott Pepper mengaku baru tahu atas wacana PSSI yang menerapkan renegosiasi kontrak hingga mencapai 50 persen dalam kelanjutan Liga 1 2020 nanti.

Kabar perihal pemangkasan gaji itu memang belum ditetapkan secara resmi oleh PSSI, karena masih sebatas rencana. Namun, sejumlah klub liga 1 sudah mendapat informasi non resmi, bahwa gaji semua pemain bisa dipangkas sampai 50 persen alias separuh dari nominal semula.

"Saya belum pernah mendengar tentang pengurangan gaji 50 persen ini," ujar Jacob Scott Pepper kepada INDOSPORT.

Dia seperti terkejut, bahwa presentase pemangkasan gaji pesepak bola di Liga 1 sangat besar. Meski di sisi lain, Jacob sudah mengerti bahwa isu pemotongan gaji sudah dialami para koleganya yang berkarir di belahan dunia lain.

"Saya memiliki banyak teman yang berkarir di sepak bola di beberapa negara di seluruh dunia, yang telah mengambil pengurangan gaji 20 persen," sambung pemain yang pernah menembus skuat Timnas Australia U-23 tahun 2012 lalu tersebut.

Jacob pun kini sedang menunggu bagaimana keputusan akhir yang ditetapkan PSSI maupun LIB, sebagai pemangku kebijakan di liga 1. Sembari menunggu, pengisi slot pemain asing Asia di Madura united itu tetap berlatih secara mandiri di Australia, guna menjaga kebugaran fisik selama masa pandemi covid-19 masih berlangsung.