Liga Indonesia

7 Juli 2019: Aaron Evans Antar PSM Tantang Persija di Final Piala Indonesia

Selasa, 7 Juli 2020 17:28 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Tepat pada tanggal 7 Juli 2019 silam, satu gol Aaron Evans berhasil mengantarkan PSM Makassar untuk menantang Persija Jakarta di laga final Piala Indonesia. Copyright: © Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Tepat pada tanggal 7 Juli 2019 silam, satu gol Aaron Evans berhasil mengantarkan PSM Makassar untuk menantang Persija Jakarta di laga final Piala Indonesia.

INDOSPORT.COM - Tepat pada tanggal 7 Juli 2019 silam, satu gol Aaron Evans berhasil mengantarkan PSM Makassar untuk menantang Persija Jakarta di laga final Piala Indonesia 2018/19.

Walau pada kenyataannya Pasukan Ramang takluk dengan skor tipis 1-2 atas Madura United di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, tapi satu gol tersebut sudah cukup untuk meraih tiket final.

Armada Darije Kalezic melaju ke laga puncak berkat keunggulan agresivitas gol tandang atas armada Dejan Antonic dengan skor agregat 2-2 dari dua leg di fase semifinal tersebut.

Ya, PSM Makassar berhasil memenangi leg pertama di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, berkat gol tendangan setengah voli Zulham Zamrun yang memperdayai Muhammad Ridho.

Akibat tertinggal agregat 0-1, Madura United langsung tancap gas demi membalikkan keadaan sejak peluit tanda dimulainya laga leg kedua dibunyikan oleh wasit Dwi Susilo.

Namun, tim tamu juga tak tinggal diam agar satu kaki yang telah berada di laga final tak hilang sehingga jalannya laga di sepanjang babak pertama diwarnai jual beli serangan kedua kubu.

Madura United mendapatkan peluang emas untuk menyamakan skor agregat di saat penetrasi Beto Goncalves hingga menembus kotak penalti dihentikan oleh Benny Wahyudi di menit ke-31.

Dua menit berselang, Aleksandar Rakic sukses menjalankan tugas sebagai algojo tendangan penalti dengan menempatkan bola ke sisi kiri atas sedangkan Hilmansyah melompat ke arah berlawanan.

Laskar Sape Kerrab semakin di atas angin setelah membalikkan skor agregat menjadi 2-1 lewat sepakan first time Greg Nwokolo yang menghujam gawang Hilmansyah di menit ke-58.

Tertinggal 0-2, PSM Makassar hanya perlu mencetak satu gol saja agar lolos ke laga final sekalipun skor agregat akhir nanti menjadi 2-2 sebab akan unggul agresivitas gol tandang atas Madura United.

Pelatih Darije Kalezic pun langsung memasukkan dua anak asuh yang memiliki daya gedor tinggi yakni Eero Markkanen dan Bayu Gatra untuk menggantikan Rizky Pellu serta Zulham Zamrun.

Hasilnya pun diperoleh di menit ke-83 di mana gol bermula dari set piece Marc Klok dari sisi kiri pertahanan Madura United yang disambut dengan sundulan kepala Bayu Gatra.

Hasil heading Bayu Gatra sejatinya hanya menerpa tiang kanan gawang, namun bola muntah disambar oleh Aaron Evans yang dengan mudah menceploskan bola ke dalam gawang.

Kembali harus mengejar satu gol agar menjadi penantang Persija Jakarta di laga final Piala Indonesia 2018/19, Madura United kembali tancap gas memborbardir pertahanan Pasukan Ramang.

Sayang, Beto Gonvalves dkk. tak mampu mencetak satu gol lagi sehingga harus tertunduk lesu setelah wasit Dwi Susiol meniup peluit panjang meskipun berhasil memenangkan laga dengan skor 2-1.

PSM Makassar pun berhak melaju ke laga final Piala Indonesia 2018/19 untuk menantang Persija Jakarta yang lolos setelah mengalahkan Borneo FC dengan skor agregat 3-2.

Susunan Pemain:

Madura United (4-2-3-1): M Ridho 20; Marckho Merauje 22, Fandry Imbiri 21/Syahrian Abimanyu 17 (87'), Jaimerson Xavier 5, Andik Rendika Rama 6; Zulfiandi 35, Slamet Nurcahyo 10/Guntur Ariyadi 2 (67'); Alfath Fathier 86/Engelberd Sani 7 (79'), Beto Goncalves 90, Greg Nwokolo 10 (c); Aleksandar Rakic 9.
Pelatih: Dejan Antonic.

PSM Makassar (4-3-3): Hilmansyah 97; Asnawi Mangkualam 14, Aaron Evans 4, Abdul Rahman 28, Benny Wahyudi 32/Taufik Hidayat 26 (46'); Rizky Pellu 19/Bayu Gatra 23 (69'), Marc Klok 10 (c), M Arfan 18; Zulham Zamrun 7/Eero Markkanen 9 (66'), Guy Junior 39, M Rahmat 11.
Pelatih: Darije Kalezic.