Liga Indonesia

Meski Melonjak, Nilai Transfer Witan Sulaeman Beda Jauh dari Wonderkid Persebaya

Selasa, 14 Juli 2020 22:45 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Indra Citra Sena
© Putra/kemenpora.go.id
Meski melonjak diketahui kalau nilai transfer pemain FK Radnik Surdulica Witan Sulaeman berbeda jauh dari wonderkid Persebaya Surabaya Muhammad Supriadi. Copyright: © Putra/kemenpora.go.id
Meski melonjak diketahui kalau nilai transfer pemain FK Radnik Surdulica Witan Sulaeman berbeda jauh dari wonderkid Persebaya Surabaya Muhammad Supriadi.

INDOSPORT.COM - Meski melonjak, diketahui nilai transfer pemain FK Radnik Surdulica, Witan Sulaeman, berbeda jauh dari wonderkid Persebaya Surabaya, Muhammad Supriadi.

Witan Sulaeman belakangan menjadi buah bibir di kalangan penggemar sepak bola nasional karena menjalani debut bareng klub Liga Utama Serbia, FK Radnik Surdulica.

Pemain timnas Indonesia U-23 itu langsung dipercaya oleh kepala pelatih Simo Krunic untuk merumput pada menit ke-64, 13 Juni lalu.

Hal itu terjadi ketika FK Radnik Surdulica takluk 2-4 dari Radnicki Nis di Liga Utama Serbia 2019-2020. Witan menggantikan Bodgan Stamenkovic pada menit ke-64.

Pemuda berusia 18 tahun itu dipercaya untuk debut perdana sebagai starter hingga babak pertama usai. Witan diganti oleh Milan Makaric pada babak kedua.

Penampilan keduanya ini terjadi tak kala FK Radnik Surdulica bermain imbang 1-1 dari Vozdovac di Liga Serbia pekan terakhir, 18 Juni silam.

Atas performa yang jika ditotal sudah bermain 71 menit itu, nilai transfer (market value) Witan Sulaeman mengalami lonjakan luar biasa mengesankan.

Sebab awalnya pemain asal Palu itu tak memiliki harga pasar sama sekali berdasarkan data yang ditampilkan dari situs penyedia statistik Transfermarkt.

Diketahui kalau pemain yang dinaungi agen bernama Level Up Asia itu memiliki nilai transfer mencapai Rp400 juta (25.000 euro) per 28 Juni 2020.

Namun siapa yang menyangka kalau nominal tersebut ternyata masih berbeda cukup jauh hingga tiga kali lipat dengan wonderkid Persebaya, Muhammad Supriadi?