INDOSPORT.COM – Salah satu anggota Komisi X DPR RI, Yoyok Sukawi meminta isu adanya pemain Timnas yang reaktif atau pun positif Covid-19 tidak berkembang secara liar.
Menurut Legislator Partai Demokrat ini, isu yang berhembus apabila belum ada bukti yang valid bisa mengarah pada hoax atau penyebaran berita palsu.
Pria yang juga CEO PSIS Semarang ini juga khawatir isu tersebut bisa mempengaruhi mental pemain Timnas Indonesia pada saat melakukan pemusatan latihan di Jakarta.
“Saya selaku anggota Komisi X tentu mendorong PSSI untuk jujur dan transparan, namun sebelum isu berkembang semakin liar, kita beri waktu PSSI untuk mengeluarkan statemen resmi terlebih dahulu, sore tadi PSSI juga telah melakukan klarifikasi,” ujar Yoyok Sukawi, Jumat (07/08/20) malam.
“Jadi di saat seperti ini kita semua harus berpikir positif terlebih dahulu. Kalau ada kabar seperti itu, mending kita tunggu saja klarifikasi resmi dari pihak yang bersangkutan dalam hal ini PSSI,” imbuhnya.
Sebelumnya memang sempat berkembang isu bahwa ditundanya latihan Timnas selama hampir dua minggu karena ada anak asuh Shin Tae-yong yang reaktif atau pun positif saat dilakukan tes baik menggunakan rapid mau pun swab.
Namun pada latihan Timnas perdana yang dilakukan di Stadion Madya, Senayan, Jumat (07/08/20), ketua umum PSSI Mochamad Iriawan telah melakukan klarifikasi terkait hal itu.
"Ini memang 14 hari masa karantina, memang protokol kesehatan demikian. Protokol kesehatan dilakukan. Ada pemain yang baru datang, ada yang belum datang juga malah,” jelas pria yang kerap disapa Iwan Bule ini.
"Jadi sekarang 14 hari akhirnya kita lakukan persis hari ini mulai latihan. Baik senior maupun U-19. Jadi mulai hari ini Shin Tae Yong akan buat program," pungkas pensiunan polisi dengan pangkat bintang tiga ini.