INDOSPORT.COM - Desas-desus kepindahan Cristiano Ronaldo dari raksasa Serie A Liga Italia, Juventus, kian santer terdengar belakangan ini. Sempat dirumorkan bakal ke Paris Saint-Germain (PSG), ia justru sudah diumumkan oleh klub tidak terduga.
Sepak terjang CR7 bareng Si Nyonya Tua musim ini sejatinya berbuah manis usai torehan Scudetto untuk kali kesembilan secara beruntun. Kendati demikian capaian ini tak lepas dari performa mengecewakan yang disinyalir imbas kinerja buruk Maurizio Sarri selaku mantan pelatih utamanya.
Terbukti meski sudah juarai Serie A Liga Italia, nyatanya Juventus tetap gagal di babak 16 besar Liga Champions usai tak kuasa lawan Lyon. Pada leg kedua yang berlangsung Sabtu (08/08/20) tersebut, Ronaldo menjadi satu-satunya pemain penting usai cetak brace dengan maksud agar bisa persembahkan trofi untuk klub barunya.
Maklum, kala bela Real Madrid megabintang asal Portugal ini dikenal akan spesialis penguasa panggung Eropa usai menangkan Liga Champions tiga kali secara beruntun (2016, 2017, dan 2018). Alih-alih bisa menangkan trofi bareng Bianconeri impiannya kembali kandas selama dua musim berturut-turut.
Ia lantas dirumorkan akan segera berseragam PSG yang notebene lebih menjanjikan dari segi kualitas karena diperkuat oleh banyak bintang berbakat sebut saja Neymar dan Kylian Mbappe. Namun pada akhirnya diluar dugaan, Ronaldo justru terlihat sudah berseragam klub kasta tiga Meksiko, Tlaxcala FC seperti dilansir Sport Bible.
¿Ya viste qué guapo te verías con la de Coyotes, mi comandante @Cristiano Ronaldo? Pero, te fresas, dile a la @JuventusFCes que nos conteste el teléfono... 😏🐺
— Tlaxcala F.C. (Desde 🏡) (@Coyotes_Oficial) August 10, 2020
🔴⚫ #TlaxcaltecaSoy | #MásCoyoteQueNunca | #VamosCoyotes | #LigaExpansiónMX | #TlaxcalaSíExiste pic.twitter.com/kU5Yyp1kS1
Ya, melalui Twitter resminya, Tlaxcala FC memperlihatkan betapa tampannya pemain ikonik nomor punggung tujuh itu dengan seragam baru. Pesan jika Ronaldo hengkang sendiri didukung dengan logo transfer dari Juventus ke tim berjulukan Coyote tersebut.
Meski terkesan mustahil striker berusia 35 tahun itu memilih tim 'antah berantah', fakta akan kepindahannya dari Juventus bukan isapan jempol belaka. Pasalnya selain karena performa, ditunjuknya Andrea Pirlo sebagai pelatih pengganti Sarri tak serta merta membawa kesan menjanjikan.
Pirlo sendiri merupakan orang awam yang belum punya prestasi membanggakan untuk melatih tim senior karena baru ditugasi mencoba tim Juventus U23. Lebih mengkhawatirkannya lagi legenda playmaker ini belum memiliki lisensi dari UEFA sehingga bakal digantikan oleh asistennya sendiri, Roberto Baronio.
Tak heran besar kemungkinan kepindahannya ke PSG benar adanya, setelah Jorge Mendes selaku agensi pemain lakukan pertemuan tertutup. Alhasil kini mungkin tinggal menunggu waktu saja Ronaldo enggan lakoni Serie A Liga Italia bareng Juventus dan gabung klub lain.