INDOSPORT.COM - Mundurnya jadwal lanjutan Liga 1 dan Liga 2 dari Oktober menjadi November tengah dirasakan oleh banyak klub peserta. Seperti klub Liga 2 asal Kabupaten Gresik, Putra Sinar Giri (PSG) yang juga turut merasakan kerugiannya.
Disinggung berapa kerugian yang mereka alami dengan mundurnya kompetisi, CEO PSG, Bisri Affandi enggan membeberkannya.
"Tidak etis sebut nominal, kalau dibilang rugi ya rugi. Tapi kami tidak berpikir ke arah situ," katanya saat dihubungi INDOSPORT.
Alih-alih memikirkan soal kerugian yang mereka rasakan akibat dampak kompetisi mundur, mereka tetap fokus pada persiapan tim.
"PSG sekarang tetap fokus melakukan latihan sambil menunggu informasi selanjutnya," ungkap Bisri.
Selain tetap menjalankan latihan seperti sebelumnya, mereka juga berencana untuk menggelar pertandingan uji coba lagi. Nah, disinggung siapa kandidat calon lawan mereka, Bisri tengah berkomunikasi dengan jajaran tim pelatih.
"Saat ini masih dikomunikasikan dengan calon lawan uji tanding karena harus menyusun ulang jadwal. Selain itu juga menyesuaikan waktunya," bebernya.
Untuk mengingatkan saja, sebelum PSSI mengumumkan Liga 2 mundur menjadi November, klub berjuluk Laskar Giri Kedaton itu getol menggelar pertandingan uji coba. Bahkan, salah satu lawan mereka yakni klub yang berasal dari Liga 1, Persebaya Surabaya.
Sayangnya dalam laga lawan Bajul Ijo pada Minggu (20/09/20) yang lalu mereka kalah telak 0-5. Pertandingan tersebut berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.