INDOSPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia putri, Rudy Eka Priyambada, menilai timnya masih banyak kekurangan setelah lebih dari tiga pekan menjalani pemusatan latihan. Para pemain masih kurang tenang dan belum mampu keluar dari tekanan saat menjalani uji coba lawan tim tangguh.
Kekurangan itu terlihat saat Timnas wanita menjalani dua laga uji coba lawan tim pria, Imran Soccer Academy U-15 dan Asiana Soccer School U-13. Garuda Pertiwi kalah dengan skor serupa, yakni 1-5.
"Kalau bermain dengan pria meskipun timnya U-13 dan U-15, tekanannya pasti lebih tinggi dan berbeda dengan permainan tim wanita. Para pemain masih merasa panik di awal pertandingan, terlebih di 15 menit awal," ucap Rudy Eka Priyambada, Rabu (31/3/21).
"Mereka kurang tenang dan proses tim kebobolan di awal pertandingan dikarenakan masalah ketenangan dan keluar dari tekanan. Tapi di babak kedua mereka bermain lebih tenang dan lebih baik," tuturnya.
Rudy Eka sengaja memilih lawan tim pria di uji coba untuk mengukur kemampuan para pemain yang berada di pemusatan latihan. Pasalnya, timnas masih terlalu perkasa pada dua laga sebelumnya melawan tim putri.
Kekalahan dari uji coba lawan tim pria justru memberikan banyak manfaat. Rudy Eka Priyambada bisa mengetahui dan mengevaluasi titik mana yang menjadi kelemahan timnas putri.
"Di dua pertandingan pekan ketiga kami tim pelatih jadi bisa tahu lini mana yang kami butuhkan dan perlu diperbaiki. Proses ini masih panjang. Ada sistem keluar masuk yang terus kami terapkan yang sekiranya bisa membantu kinerja tim untuk lebih baik," tuntas Rudy.