In-depth

Starting XI Menakutkan Gabungan dari Bayern Munchen dan PSG

Selasa, 6 April 2021 18:47 WIB
Editor: Coro Mountana
© Twitter @championsleague
Pemain Bayern Munchen, Kingsley Coman, mencetak gol ke jala PSG di final Liga Champions, Senin (24/08/20) dini hari WIB. Copyright: © Twitter @championsleague
Pemain Bayern Munchen, Kingsley Coman, mencetak gol ke jala PSG di final Liga Champions, Senin (24/08/20) dini hari WIB.

INDOSPORT.COM - Bagaimana jadinya kalau skuad Bayern Munchen dan Paris Saint-Germain (PSG) digabungkan ke dalam satu skuad, apakah bakal tercipta starting XI menakutkan?

Bayern Munchen bakal kedatangan tamu spesial yaitu PSG dalam lanjutan babak 8 besar ajang Liga Champions pada Kamis (08/04/21) dini hari WIB. Duel ini sendiri merupakan ulangan partai final Liga Champions musim lalu.

Ketika itu, PSG harus mengakui kekalahan 0-1 dari Bayern Munchen pada final Liga Champions musim lalu. Kali ini, PSG pun dapat kesempatan emas untuk balas dendam terhadap Bayern Munchen di babak 8 besar Liga Champions musim ini.

Meski Bayern Munchen tampil tanpa Robert Lewandowski dan PSG minus Marco Veratti, kedua tim tetap dihuni skuad bertabur bintang. Lantas apa jadinya jika skuad bertabung bintang Bayern Munchen dan PSG digabungkan ke dalam satu starting XI, apakah bakal menakutkan?

Manuel Neuer

Dengan mengandalkan formasi default kedua tim, yaitu 4-2-3-1, kami memilih Manuel Neuer sebagai kiper inti. Memang, Keylor Navas tampil begitu sempurna ketika membantu PSG mengalahkan Barcelona di 16 besar Liga Champions.

Tapi, tak bisa dipungkiri kalau Neuer masih menjadi salah satu kiper paling ditakuti di Eropa. Para striker PSG pun paham dengan itu, soalnya meski Mbappe atau Neymar punya kesempatan one on one dengan Neuer, belum tentu itu bisa menjadi gol.

Positioning dan reflek dari seorang Neuer sangatlah mengagumkan, ia mampu menutup ruang tembak dari sisi manapun. Sedangkan Navas, mungkin ia bisa melewati Neuer, jika ia mampu tampil prima dengan membantu PSG mengalahkan Bayern Munchen.