INDOSPORT.COM - Asisten pelatih Borneo FC, Ahmad Amiruddin, mengatakan, ketajaman lini depan jadi evaluasi pasca Piala Menpora 2021. Dari tiga laga di pramusim, Pesut Etam hanya mampu mencetak dua gol.
Lini depan Borneo FC jadi sorotan, lantaran hanya satu gol yang tercipta dari skema open play. Satu gol lainnya didapat dari hadiah penalti saat jumpa PSM Makassar dan kebobolan enam gol.
"Salah satu sisi positif kami bermain di Piala Menpora adalah bisa melihat sampai sejauh mana kekuatan tim sebelum berkompetisi. Memang masih banyak kelemahan, namun yang paling utama adalah ketidakmampuan pemain mencetak gol," ujar Amir, sapaan akrab Amiruddin.
Tim pelatih Borneo FC tak menampik, mandulnya lini depan terjadi karena masih lemahnya kekompakan dan pengertian antar pemain. Striker asing, Amer Bekic yang diharapkan menjadi penjebol gawang lawan, justru tak bermain maksimal melawan Bhayangkara Solo FC dan selebihnya mengalami masalah fisik.
"Kami masih punya waktu untuk membenahi tim ini sebelum ke kompetisi. Kami akan drill secara khusus untuk penyelesaian akhir. Yang pasti kami akan membenahi semuanya mulai pertahanan, build up sampai penyelesaian," ujar Amir.