In-depth

Cassio de Jesus 'Magang' Jadi Pelatih Barito, The Next Bako Sadissou?

Senin, 3 Mei 2021 09:05 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
© Grafis: Yanto/Indosport.com
Cassio de Jesus, bek Barito Putera. Copyright: © Grafis: Yanto/Indosport.com
Cassio de Jesus, bek Barito Putera.

INDOSPORT.COM - Pesepak bola asal Brasil, Cassio de Jesus, sempat memimpin sesi latihan fisik Barito Putera. Dia lantas disebut-sebut sebagai The Next Bako Sadissou.

Sebagaimana diketahui, Cassio de Jesus adalah bek tengah andalan Barito Putera sejak direkrut pelatih Djajang Nurdjaman pada pertengahan Liga 1 2019.

Kemudian di Liga 1 2020, hanya Cassio yang dipertahankan manajemen dari semua pemain asing. Liga pun harus putus di tengah jalan, sebab pandemi virus corona tak kunjung reda.

Cassio mengaku mendapat banyak tawaran untuk bermain di luar negeri, bahkan dari negara kelahirannya, Brasil. Namun, bek berusia 31 tahun itu mengaku betah di Barito Putera.

"Ada beberapa tawaran, terutama dari klub Brasil. Ada juga tawaran untuk bermain di Malaysia, tapi saya bilang saya masih ada kontrak dengan Barito Putera," papar Cassio.

Kini, saat skuat dibubarkan usai tersingkir dari Piala Menpora 2021, Cassio de Jesus bahkan memilih untuk menetap di Yogyakarta, homebase sementara Barito Putera.

Cassio pun membina sejumlah pemain muda Barito Putera yang menetap di Yogyakarta untuk meningkatkan kondisi fisik mereka di jeda kompetisi. Ada Alexandro Felix Kamuru, Ardiansyah Pramestu, dan Rifqy Suryawan.

Ketiga pemain itu selalu mengikuti sesi latihan fisik di bawah arahan Cassio de Jesus, baik saat berlatih di lapangan hijau maupun saat olah fisik di gym. Pemandangan ini dapat disaksikan dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, @cassiof89.

Banyak fans memuji aktivitas yang dilakukan Cassio, bahkan menyamakan sosoknya dengan pesepak bola legendaris Barito Putera asal Kamerun, Muhamadou Sadissou Bako.

Legenda yang akrab disapa Bako Sadissou itu merupakan salah satu pemain asing terhebat Barito Putera, yang akhirnya gantung sepatu di Indonesia dan merangkap sebagai pelatih.