Liga Italia

Sejumlah Pemain Serie A Anti Terhadap Vaksin, Federasi Luapkan Emosi

Sabtu, 24 Juli 2021 20:15 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Indra Citra Sena
© Paolo Bruno/Getty Images
Fenomena masyarakat anti vaksin juga terjadi di antara pemain Serie A Italia yang mana disesali oleh FIGC. Copyright: © Paolo Bruno/Getty Images
Fenomena masyarakat anti vaksin juga terjadi di antara pemain Serie A Italia yang mana disesali oleh FIGC.

INDOSPORT.COM - Usaha Serie A Italia untuk membuat kompetisi mereka segera dianggap aman untuk penonton di stadion dikabarkan menemui hambatan. Sejumlah pemain di klub-klub peserta menyatakan tidak mendukung program vaksinasi Covid-19.

Laporan dari Football Italia menuliskan jika para pemain yang menolak vaksin ada di klub Udinese dan juga Lazio. Hal ini membuat FIGC selaku federasi sepak bola Italia merasa geram.

Padahal bersama Serie B, Serie A Italia rencananya akan kembali mempersilakan suporter untuk menonton langsung di stadion.

Meski baru boleh mengisi separuh dari kapasitas yang tersedia, hal ini dianggap sebagai langkah maju pasca-lebih dari setahun pertandingan berjalan sepi.

Para tifosi yang boleh kembali meramaikan laga kandang maupun bertandang adalah mereka yang sudah mendapat dua dosis vaksin. Nantinya ada sertifikat bernama green-card sebagai buktinya.

Gianni Nanni selaku komisoner kesehatan FIGC menuntut para pemain yang masuk dalam golongan 'anti-vax' harus bertanggungjawab apabila mereka terjangkit virus dan menyebabakan lahirnya klaster. Responsabilitas tidak hanya ditunjukkan pada efek sosial namun juga ekonomi.

"Sebagian besar pemain Serie A Italia sudah mendapatkan vaksin. Setidaknya dosis pertama. Kami tidak bisa membuat peraturan wajib vaksin namun masih ada jalan lain," ungkap Nanni.

"Kami ingin agar mereka yang menolak vaksin mau menanggung akibat yang bisa mereka timbulkan. Jika ada penyebaran di tim maupun sekolah maka jadi tanggung jawab mereka membiayai," tambahnya lagi.