INDOSPORT.COM - Jagat sepak bola Indonesia boleh saja mengalami masa-masa sulit akibat terdampak pandemi virus corona selama lebih dari setahun terakhir. Imbas paling terasa tidak lain adalah hilangnya pemasukan finansial klub Liga 1, Liga 2, dan Liga 3.
Namun, situasi yang tak menentu ini ternyata tak seketika menyurutkan hasrat sebagian kalangan untuk berinvestasi di sepak bola. Buktinya yaitu dengan kemunculan klub-klub baru, terutama di Liga 2 dan Liga 3.
Salah satu pendatang baru di kancah sepak bola Tanah Air yakni Maluku FC. Klub yang baru enam bulan berdiri sejak Februari lalu ini resmi tercatat sebagai kontestan Liga 3 2021 zona Maluku dan siap menancapkan eksistensi dengan komposisi pemain lokal setempat.
Menariknya, Maluku FC lahir dari keresahan empat putra daerah yang bercita-cita ingin memajukan sepak bola daerah mereka, salah satunya berstatus legenda Tanah Air jebolan program PSSI Baretti, Imran Nahumarury.
"Kami berempat putra Ambon. Saya, Irwan Maulana (CEO), Saidna Azhar (manajer), dan Sofyan Lestaluhu. Kebetulan saya menjabat direktur teknik Maluku FC," kata Imran Nahumarury kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Minggu (25/7/21).
Imran melanjutkan, dasar pemikiran dirinya dan tiga koleganya mendirikan Maluku FC adalah keinginan membangkitkan sepak bola Maluku yang memang telah lama tenggelam lantaran kurang mendapatkan perhatian serius.
Padahal, Maluku terkenal sebagai salah satu produsen pesepak bola andal di masa lalu. Kawasan kepulauan di Indonesia Bagian Timur ini juga sempat memiliki wakil di kasta tertinggi, yakni Persiter Ternate yang mentas di Divisi Utama (sekarang Liga 1) selama dua musim (2006-2008).
"Sudah lama sepak bola Maluku hilang. Semoga dengan adanya Maluku FC bisa menjadi cahaya bagi masa depan sepak bola Maluku, meskipun semua itu butuh proses yang panjang," cetus Imran.
"Tapi, apa salahnya harus diawali dengan mimpi dulu. Klub ini merupakan wadah bagi putra-putra terbaik Maluku. Makanya kami namakan Maluku FC," jelas gelandang yang mengantarkan Persija Jakarta menjuarai Liga Indonesia 2001 tersebut.