INDOSPORT.COM - Andreas Pereira kembali tersisih dari skuad utama Manchester United. Setelah kembali tampil mengesankan di laga pramusim, ia lagi-lagi didepak untuk keluar dari Old Trafford.
Sosok spesialis laga pramusim tampaknya kadung tersemat pada Andreas Pereira. Terlepas dari nasibnya yang selalu terpinggirkan, namun ia selalu menjanjikan di partai pramusim.
Daya magis Pereira bermula saat musim 2015/16. Kala Setan Merah masih diasuh Louis van Gaal, ia berhasil membukukan gol melawan San Jose Earthquake. Pereira lantas menjadi sorotan lantaran saat itu ia baru dipromosikan ke tim utama. Setelah hampir mendapat tempat di tim utama, nasib Pereira harus tersendat setelah Van Gaal didepak dari kursi pelatih.
Memasuki era Jose Mourinho, Pereira lagi-lagi mencatatkan penampilan menjanjikan saat sesi pramusim melawan Wigan Athletic dan membantu Manchester United menang 2-0.
Namun bukannya digaransi ke tim inti, Pereira malah dipinjamken ke klub Liga Spanyol, Granada. Sekembalinya dari Spanyol, ia kembali tampil mengesankan saat mencetak gol lawan Liverpool di International Champions Cup 2018. Lagi-lagi bukannya mendapat tempat reguler ia kembali disekolahkan lagi, kali ini ke klub Serie A yakni Lazio.
Setelah satu musim merumput bersama Biancocelesti, Pereira kembali bersama skuad Ole Gunnar Solksjaer. Ajaibnya, ia kembali tampil mengesankan saat Setan Merah melakoni laga pramusim kontra Brentford akhir bulan Juli lalu.
Pereira sukses menyumbangkan 1 gol cantik ke gawang Brentford. Lewat sebuah kemelut di depan gawang, Pereira langsung menyambar bola liar dengan mengeksekusi tendangan kencang spektakuler yang menembus gawang Brentford.
Aksi ini pun menuai banyak pujian dan jadi buah bibir di kalangan suporter Setan Merah, serta tidak ketinggalan pula para penikmat olahraga sepak bola dan Ole Gunnar Solskjaer.