INDOSPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, memberikan komentar mengenai gol Mohammed Rashid yang dianulir di laga perdana BRI Liga 1 menghadapi Barito Putera.
Menurut pelatih asal Belanda ini, dari pandangannya gol yang dicetak oleh pemain Timnas Palestina di menit ke-32 tersebut sah, karena Mohammed Rashid tidak dalam posisi offside.
Meski begitu, komentar tersebut bukan untuk memprotes keputusan wasit, namun ingin memberikan masukan. Pasalnya, wasit tentu memiliki keterbatasan dan harus mengambil keputusan dalam waktu cepat.
"Ini bukan untuk mengkritisi, apa yang coba kami sampaikan setiap saat adalah supaya untuk membenahi sepakbola di sini. Untuk membenahi situasi seperti ini dan membantu wasit," kata Robert Alberts.
"Dari sudut pandang kami, karena kami duduk di bench, saya bisa katakan itu keputusannya fifty-fifty, karena kami bisa melihat saat Marc melepas umpan kepada Rashid, pemain Barito melakukan pergerakan," ucapnya.
"Itu keputusan yang harusnya dipertimbangkan 1-2 detik, tapi wasit sudah mengambil keputusan dan wasit keempat yang berada di sisi kami tidak bisa mengonfirmasi itu offside atau tidak," jelasnya.
Mantan pelatih PSM Makassar ini menambahkan, untuk membantu kinerja wasit di lapangan ada baiknya di kompetisi BRI Liga 1 2021-2022 menerapkan Video Assistant Referee (VAR).
Teknologi VAR menurut Robert Alberts, sudah banyak digunakan di kompetisi sepakbola, karena dapat membantu kerja wasit terutama dalam mengambil keputusan saat ada kejadian yang kontroversial.
"Menurut saya, wasit akan terbantu dengan adanya VAR karena itu sudah diperkenalkan di sepakbola dunia. VAR juga kini sudah diterima meski di awal diperkenalkannya ada banyak masalah. Tapi jika kalian lihat sekarang, offside itu offside, itu jelas dan membantu wasit mengambil keputusan," ucapnya.