Bola Internasional

4 Pemain yang Nekat 'Labrak' Penonton, Ada Satu yang Patut Dipuji

Kamis, 23 September 2021 22:45 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© ESPN UK
Striker legendaris Manchester United, Eric Cantona, melancarkan tendangan kungfu ke arah suporter Crystal Palace, 25 Januari 1995. Copyright: © ESPN UK
Striker legendaris Manchester United, Eric Cantona, melancarkan tendangan kungfu ke arah suporter Crystal Palace, 25 Januari 1995.

INDOSPORT.COM - Sebagai pemain sepak bola, tentu banyak kejadian berkesan selama berlaga di lapangan hijau, namun tidak semuanya mengundang tawa dan senyuman.

Tidak jarang, pemain mendapati dirinya berada dalam situasi tidak mengenakkan di dalam stadion karena ulah penonton. Contohnya, lihat saja apa yang terjadi pada Luis Figo ketika orang-orang melemparnya dengan kepala babi.

Namun jangankan hal-hal seperti itu, mendapat siulan atau boo dari tribun saja rasanya juga membuat gendang telinga serasa mau pecah atau hati terasa sakit.

Belum lagi, perlakuan maupun aksi berbau rasisme yang sudah kerap terjadi di laga-laga kecil maupun besar. Ya, pesepak bola tidak bisa lari dari kejadian-kejadian semacam ini.

Beberapa di antara pemain-pemain ini mungkin akan diam saja dan menelan mentah-mentah hinaan yang diterima maupun menahan amarah yang mungkin sudah mendidih dalam hati. Akan tetapi, beberapa lagi tidak.

Tentu saja, meluapkan emosi dan amarah merupakan hal yang wajar bagi setiap manusia, begitu pula pesepak bola. Tidak jarang pula mereka sampai menghampiri dan melakukan konfrontasi terhadap para orang iseng di tribun penonton.

Tentu masih teringat jelas di benak, bagaimana seorang Eric Cantona yang memang memiliki temperamen ganas, melakukan tendangan kungfu ke arah penonton yang membuatnya naik pitam.

Peristiwa tersebut terjadi pada Januari 1995, saat Crystal Palace menjamu Manchester United dalam laga lanjutan Liga Inggris yang berlangsung di Selhurst Park.

Pertandingan pada waktu itu memang berjalan dengan keras. Beberapa kali pemain-pemain Crystal Palace melakukan provokasi kepada Eric Cantona, termasuk Richard Shaw, bek yang ditugaskan menjaga dirinya.

Singkat kata, Cantona merasa frustrasi lantaran Shaw tidak mendapat hukuman kartu dari wasit usai beberapa kali melakukan tekel padanya. Puncaknya, ia menendang lawannya tersebut dan diusir dari lapangan.

Namun dalam perjalanan menuju ruang ganti, Cantona tiba-tiba usai mendengar celotehan seorang suporter Crystal Palace bernama Matthew Simmons yang menyuruhnya pulang ke Prancis, menggunakan kata-kata kasar.

Cantona yang tersulut emosi langsung bereaksi dengan melancarkan tendangan kungfu ke arah kerumunan penonton.