Liga Indonesia

Sukses Bertahan di Liga 2, Joko Susilo Lega Fokusnya ke PSG Terbayar Lunas

Rabu, 1 Desember 2021 08:52 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Yosef Bayu Anangga
© MO PSG
Pelatih Joko Susilo mengungkapkan kebahagiaannya usai membawa PSG Pati lolos dari degradasi dan bertahan di Liga 2, setelah bermain imbang dengan Hizbul Wathan. Copyright: © MO PSG
Pelatih Joko Susilo mengungkapkan kebahagiaannya usai membawa PSG Pati lolos dari degradasi dan bertahan di Liga 2, setelah bermain imbang dengan Hizbul Wathan.

INDOSPORT.COM – Pelatih Joko Susilo mengungkapkan kebahagiaannya usai membawa PSG Pati lolos dari degradasi dan bertahan di Liga 2, setelah bermain imbang dengan Hizbul Wathan.

PSG Pati alias AHHA PS Pati memastikan diri untuk tetap ambil bagian dalam Liga 2 musim depan, seusai bermain imbang 1-1 kontra Hizbul Wathan (HW) FC di Stadion Manahan Solo, Selasa (30/11/21).

Laga penentuan degradasi dari Grup C itu berlangsung seru sesuai prediksi awal. Namun dengan berbagai kendala kekuatan, kedua tim berbagi satu poin dari laga ini.

Tentu saja, hasil imbang otomatis meloloskan PSG dari ancaman degradasi. Meski eksekusi penalti Syaiful Indra Cahya gagal menjadi gol, namun PSG sukses mencetak gol melalui Dadang Apridianto menit ke-48 sebelum dibalas oleh Rizky Sena menit ke-78.

"Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil ini. Kerja keras dan usaha pemain tidak sia-sia," ujar Pelatih PSG Pati, Joko Susilo dalam virtual press conferrence selepas laga.

Gethuk, sapaan karib Joko Susilo pun mengakui, bahwa anak asuhnya membawa tekanan super tinggi. Terlebih, PSG mesti menentukan nasib sendiri selepas dua laga terakhir menelan kekalahan 0-1 dari Persijap dan PSIM Yogyakarta.

"Jelas, pemain mengalami tekanan yang besar. Tapi bersyukur, Tuhan merestui kami (bertahan di Liga 2)," sambung Gethuk.