Liga Inggris

Hengkang di Musim Panas, Romelu Lukaku Sudah Pamitan ke Pemain Chelsea

Jumat, 25 Maret 2022 00:03 WIB
Penulis: Dwiana Restu Beniartha | Editor: Yosef Bayu Anangga
© REUTERS/Peter Powell
Romelu Lukaku telah berpamitan dengan rekan-rekannya di Chelsea. Striker Belgia itu akan hengkang dari Stamford Bridge musim depan. (REUTERS/Peter Powell) Copyright: © REUTERS/Peter Powell
Romelu Lukaku telah berpamitan dengan rekan-rekannya di Chelsea. Striker Belgia itu akan hengkang dari Stamford Bridge musim depan. (REUTERS/Peter Powell)

INDOSPORT.COM - Striker Chelsea, Romelu Lukaku memang lebih banyak menghabiskan waktu duduk di bangku cadangan. Thomas Tuchel, lebih memilih Kai Harvertz untuk mengisi posisi striker.

Setelah sempat, mengungkapkan keinginannya untuk bertahan di Stamford Bridge. Kini, pria Belgia malah mengucapkan perpisahan kepada rekannya di Chelsea.

Berita itu pertama kali diungkap oleh media Spanyol, AS yang mengklaim, Romelu Lukaku sudah hilang kesabaran di bawah Tuchel.

Romelu Lukaku juga telah mengucapkan salam perpisahan, kepada punggawa Chelsea lainnya. Hal itu ia ucapkan, setelah potensinya kembali ke Inter kembali terbuka.

Masalah Lukaku yang “merengek” minta dijual memang sudah muncul dari awal musim, setelah ia dibeli dari Inter Milan, hal itu membuat beberapa pihak naik pitam.

Striker Belgia itu pernah mengungkapkan kepada Sky Italia bahwa dirinya ingin hengkang dan kembali ke Giuseppe Meazza. Ia mengaku sudah terlanjur cinta dengan Inter Milan.

Pernyataan tersebut membuat Tuchel dan suporter Chelsea murka. Hukuman pun sempat Tuchel layangkan, dengan tak mengikut sertakan Lukaku pada beberapa pertandingan.

Pria 28 tahun itu telah tampil sebanyak 34 pertandingan bersama Chelsea musim ini. Namun, ia baru mencatatkan 12 gol dan 2 assist.

Dirinya juga jarang bermain sejak awal pertandingan dan lebih banyak turun sebagai pemain pengganti. Mungkin, hal itulah yang membuatnya mulai khawatir dengan masa depan.

Jika melihat karir Lukaku, memang ia terlihat tak betah jika harus duduk sebagai pemain pengganti. Seperti contoh saat membela Man United ia memutuskan untuk hengkan ke Inter Milan karena jam bermainnya yang kurang.