In-depth

3 Alasan Proses Naturalisasi Jordi Amat Harus Dilanjutkan Meski Putuskan Gabung Klub Malaysia

Jumat, 1 Juli 2022 21:10 WIB
Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© PSSI
Tiga alasan proses naturalisasi Jordi Amat harus dilanjutkan meski memutuskan gabung klub Liga Super Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT). Copyright: © PSSI
Tiga alasan proses naturalisasi Jordi Amat harus dilanjutkan meski memutuskan gabung klub Liga Super Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT).

INDOSPORT.COM - Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia yakni Jordi Amat baru saja membuat heboh setelah memutuskan bergabung ke klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim.

Kabar resminya Jordi Amat gabung Johor Darul Ta'zim (JDT) diumumkan oleh klub raksasa Liga Super Malaysia itu pada Rabu (29/06/2022) lalu. Hal ini sontak langsung membuat heboh fans Timnas Indonesia.

Banyak fans Timnas Indonesia yang marah besar dengan keputusan calon bek naturalisasi tersebut. Namun ada juga yang mendukung langkahnya berkarier di Liga Super Malaysia.

Kolom komentar di Instagram pribadi Jordi Amat benar-benar ramai perdebatan netizen. Bagi yang kecewa, mereka berharap agar sang bek tetap berkarier di Eropa, apalagi ia sedang dikaitkan dengan raksasa Yunani, Panathinaikos.

Bila ingin lebih dekat dengan Indonesia dan mempelajari sepak bola Asia, netizen berharap bek berusia 30 tahun tersebut memilih kompetisi Liga Jepang atau Korea.

Tidak berhenti sampai di situ, Anggota DPR Komisi X, Syaiful Huda juga ikut bersuara soal keputusan Jordi Amat. Ia bahkan menyarankan agar PSSI menghentikan proses naturalisasi yang hampir rampung.

Namun Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, menuturkan kalau semua keputusan soal lanjut atau tidaknya proses naturalisasi ada di tangan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Sebagai pelatih cerdas dan punya jam terbang tinggi, Shin Tae-yong dipastikan tidak akan menuruti saran Syaiful Huda. INDOSPORT juga telah merangkum adanya tiga alasan kuat mengapa naturalisasi Jordi Amat wajib dilanjutkan.