Liga Indonesia

Robert Alberts Soroti Jadwal Kick-off Persib di Liga 1 yang Berlangsung Malam Hari

Kamis, 7 Juli 2022 13:35 WIB
Kontributor: Arif Rahman | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, menyoroti jadwal kick-off pertandingan skuat Maung Bandung di kompetisi Liga 1 musim 2022-2023. Foto: Arif Rahman/INDOSPORT. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, menyoroti jadwal kick-off pertandingan skuat Maung Bandung di kompetisi Liga 1 musim 2022-2023. Foto: Arif Rahman/INDOSPORT.

INDOSPORT.COM - Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, menyoroti jadwal kick-off pertandingan skuat Maung Bandung di kompetisi Liga 1 musim 2022-2023.

Sebagai informasi, dalam draf jadwal pertandingan kompetisi Liga 1 2022-2023, dari 20 pekan Persib lebih banyak bermain pada malam hari yakni 17 laga, dengan waktu kick-off mulai pukul 20.00 hingga 20.45 WIB.

Menurut pelatih asal Belanda ini, jadwal kick-off pertandingan tersebut sangat tidak logis dan tidak adil, pasalnya pada musim 2021-2022 Persib juga lebih sering bermain pada malam hari.

"Ini isu lain yang perlu dibahas. Jika melihat kami di liga dalam sistem bubble, kami tim yang paling sering bermain malam di Bali

"Kami bisa bermain pukul 10 atau 9.30 malam (WITA) dan itu tidak logis," kata Robert Alberts setelah memimpin latihan di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Rabu (06/07/22).

Robert Alberts menuturkan, seharusnya dalam menyusun jadwal pertandingan, PT Liga Indonesia Baru (LIB) bisa membagi rata jadwal kick-off, sehingga tidak hanya klub tertentu saja yang bermain pada malam hari.

"Jika tim bermain di kompetisi, waktu kick-off harus dibagi rata setiap timnya. Harus ada azas fair play bagi setiap tim," ungkap Robert Alberts.

Menurut Robert Alberts, ada kerugian yang dialami timnya jika harus bermain pada malam hari, di antaranya waktu istirahat pemain, sehingga recovery pasukannya bakal terganggu.

Pasalnya, setelah melakoni pertandingan, pemain bakal tiba di hotel pada tengah malam, hal itu berkaca dari pengalaman sebelumnya di kompetisi Liga 1 musim 2021-2022.

"Apa yang terjadi jika di setiap laga bermain 8.30 atau bahkan 8.45 di laga pembuka, kami harus kembali larut malam ke hotel dan keesokan harinya melakukan perjalanan, tentu pemain akan merasa kelelahan," ujarnya.

"Proses recovery-nya akan menderita, dan jika melihat liga kita, pemain harus bertanding pada 4-5 hari berikutnya," jelas Robert Alberts.