Liga Indonesia

Oknum Bobotoh Ganggu Latihan dan Ucapkan Kata Tak Pantas, Begini Respons Pelatih Persib

Rabu, 10 Agustus 2022 13:25 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Prio Hari Kristanto
© Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih penjaga gawang Persib Bandung, Luizinho Passos, memberikan komentar mengenai aksi sekelompok orang datang dan mengganggu latihan. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih penjaga gawang Persib Bandung, Luizinho Passos, memberikan komentar mengenai aksi sekelompok orang datang dan mengganggu latihan.

INDOSPORT.COM - Pelatih penjaga gawang Persib Bandung di Liga 1, Luizinho Passos, memberikan komentar mengenai aksi sekelompok orang datang dan mengatakan kata-kata tidak pantas saat sesi latihan di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa (09/08/22).

Pada saat sesi latihan tambahan penjaga gawang tersebut, sekelompok orang itu datang dan melakukan aksi protes terkait penampilan Persib Bandung di tiga laga Kompetisi Liga 2022-2023, namun mereka menyampaikan protes dengan kata yang tidak pantas.

Sehingga, membuat penjaga gawang Persib yang sedang menjalankan program latihan bereaksi dan ada yang berusaha mengejar orang tersebut.

Passos sangat menyayangkan sikap beberapa orang tersebut yang menyampaikan kata-kata tidak pantas saat pemain sedang menjalankan program latihan. Pasalnya, hal itu bisa mengganggu konsentrasi pemain.

Sebagai pelatih, Passos memaklumi kritikan dan kekecewaan dari Bobotoh atas penampilan kurang maksimal tim Persib di tiga pertandingan Liga 1 2022-2023. 

"Ya, saya katakan kepada anda, saya rasa bisa komentar (kritik) bisa dilakukan di Instagram. Ketika ada yang mengomentari soal kiper, oke tidak ada masalah, saya menerimanya. Itu normal. Tapi tidak bisa datang ke sini, ketika kami bertugas dalam latihan," kata Passos setelah memimpin latihan.

Passos menambahkan, pada sesi latihan tersebut beberapa keluarga pemain sedang hadir di Stadion Persib. Sehingga, dia menilai aksi tersebut sangat tidak pantas dilakukan oleh orang-orang tersebut.

"Dan di sana di belakang mereka (kiper) ada keluarga yang menonton. Tentunya tidak bisa datang ke sini untuk "menyerang" karena kami butuh respek," ungkapnya.

Mantan pelatih kiper Borneo FC ini menuturkan, sangat menerima kritik dari siapa pun termasuk Bobotoh, karena kritik tersebut bisa menjadi bahan evaluasi agar skuad Maung Bandung bisa tampil maksimal.

Namun, kritikan tersebut harus disampaikan dengan cara yang baik, bukan dengan aksi yang bisa mengganggu konsentrasi pemain dalam sesi latihan.

"Mereka bisa datang untuk berbicara baik-baik, ini normal, ini sepak bola. Saya punya respek besar untuk Bobotoh. Persib Bandung adalah klub besar seperti di Brasil dan punya suporter yang besar," ujarnya.

"Tapi dengan melakukan penyerangan seperti ini tentunya tidak bagus dan kami butuh respek lebih," jelas Luizinho Passos.