Liga Indonesia

Liga 1: Luis Milla Resmi Latih Persib Bandung, Ini Respons Pelatih Persija

Sabtu, 20 Agustus 2022 08:59 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Prio Hari Kristanto
© Khairul Imam/Persija
Persib Bandung telah resmi mendatangkan mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, Jumat (19/08/22), hal ini direspons oleh pelatih Persija, Thomas Doll. Foto: Khairul Imam/Persija Copyright: © Khairul Imam/Persija
Persib Bandung telah resmi mendatangkan mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, Jumat (19/08/22), hal ini direspons oleh pelatih Persija, Thomas Doll. Foto: Khairul Imam/Persija

INDOSPORT.COM - Persib Bandung telah resmi mendatangkan mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, Jumat (19/08/22). Keputusan Persib Bandung datangkan Luis Milla, tentu membuat heboh jagat media sosial, dan bahkan mendapat respons dari pelatih Persija di Liga 1, Thomas Doll.

Tak sedikit warganet langsung tak sabar menantikan duet Persib Bandung melawan Persija Jakarta. Sebab di laga ini duel pelatih Eropa akan tersaji. Luis Milla yang dari Spanyol dan Thomas Doll sebagai pelatih Persija Jakarta dari Jerman.

Terkait kedatangan Luis Milla di kancah sepak bola Indonesia, Thomas Doll selaku pelatih Persija Jakarta tidak banyak berkomentar.

Baginya siapa pun dan dan dari mana pun pelatih yang datang adalah itu masing-masing keputusan klub dan paham akan kebutuhan klub tersebut.

"Sebenarnya itu masing-masing klub sendiri, misalkan mau manggil pelatih dari mana pun, misalnya dari Spanyol," buka Thomas Doll. 

"Yang penting mereka bisa memahami apa yang pelatih mereka inginkan secara baik dan benar," tambah Thomas Doll.

Thomas Doll Mencontohkan Persija Jakarta

Baginya dia terus belajar akan kebutuhan dan kapasitas di Persija Jakarta. "Contohnya kami, dari Persija sendiri, kami belajar bagaimana cara bertahan yang baik, kami sedang melatihnya."

"Tim kami sudah bermain bagus tapi masih mudah kehilangan bola. Kami bermain bagus di 60 menit, tapi setelah itu menurun, makanya saya harus mencari cara bagaimana mengakhiri permainan lebih cepat," beber Thomas Doll.

"Ketika kami mengontrol permainan tim lawan sudah mencari celah untuk membalikkan keadaan dan semua lawan Persija sudah paham bahwa kami hanya bagus main di 45 menit awal, karena itu saya menekankan ke pemain kita harus antisipasi hal itu," tutup dia.