Liga Indonesia

Komentari Insiden Kerusuhan di Kanjuruhan Malang, Pep Guardiola: Dunia Sudah Sangat Gila

Senin, 3 Oktober 2022 20:11 WIB
Penulis: Triyoga Sandi Pamungkas | Editor: Isman Fadil
© Reuters/Jason Cairnduff
Pelatih klub pesaing Liga Inggris (Premier League) Manchester City, Pep Guardiola, ikut berduka cita atas insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang. (Foto: Reuters/Jason Cairnduff) Copyright: © Reuters/Jason Cairnduff
Pelatih klub pesaing Liga Inggris (Premier League) Manchester City, Pep Guardiola, ikut berduka cita atas insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang. (Foto: Reuters/Jason Cairnduff)

INDOSPORT.COM – Pelatih klub raksasa Liga Inggris (Premier League) Manchester City, Pep Guardiola, ikut berduka cita atas insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Sebagai informasi, sebuah insiden kelam justru harus dirasakan oleh masyarakat Indonesia karena kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang selepas laga Arema FC vs Persebaya. 

Kerusuhan yang terjadi selepas laga tersebut usai semakin tak terelakkan ketika suporter turun ke dalam lapangan dan menimbulkan kericuhan dengan pihak keamanan.

Pihak kemanan pun justru menembakkan gas air mata untuk menertibkan penonton dan membuat situasi di Stadion Kanjuruhan semakin mencekam.

Kejadian ini menjadi sorotan dunia, pasalnya tragedi ini menimbulkan korban jiwa yang hingga mencapai ratusan orang.

Dunia pun berduka atas kejadian ini. Pelatih Manchester City, Pep Guardiola pun juga menyampaikan belasungkawa atas kejadian yang menyebabkan ratusan korban jiwa meninggal dunia. 

Pep Guardiola pun bahkan menyebutkan jika kejadian ini membuatnya merasa bahwa dunia saat ini sudah menjadi gila.

“Sangat menyedihkan. Sungguh menyedihkan,” kata pelatih Manchester City, Pep Guardiola, saat dimintai tangapannya perihal keuruhsan yang terjadi di Malang, dikutip dari akun Twitter resmi Manchester City Indonesia, @mancityIndo.

“Dunia sudah gila. Apa yang terjadi di sini, dalam 3 jam. Sangat disayangkan apa yang terjadi di Indonesia,” lanjutnya.

“Turut berduka dan doa terbaik untuk keluarga di Indonesia yang terdampak dan semuanya,” pungkasnya.