4 Cara yang Harus Dilakukan Erik ten Hag untuk Kembalikan Kejayaan Man United
INDOSPORT.COM - Erik ten Hag harus segera melakukan empat cara ini agar segera bisa mengembalikan kejayaan Manchester United mulai musim depan.
Perburuan Manchester United untuk mencari sosok pelatih baru akhirnya usai sudah. Pilihan manajemen jatuh kepada Erik ten Hag.
Nama Erik ten Hag sendiri di sepak bola Eropa memang sedang naik daun, usai membawa Ajax Amsterdam bangkit di Liga Belanda maupun kancah Eropa.
Dalam beberapa musim terakhir, Ajax dibawanya menjadi kuda hitam di ajang Liga Champions, salah satunya mampu menembus babak semifinal.
Manchester United dan Erik ten Hag menyepakati kerja sama hingga Juni 2025 dengan opsi perpanjangan satu tahun berikutnya.
"Selama empat tahun terakhir di Ajax, Erik telah membuktikan dirinya sebagai salah satu pelatih paling menarik dan sukses di Eropa," kata Direktur Sepak Bola Man United, John Murtough.
"Ia terkenal dengan sepak bola menyerang yang atraktif dan komitmen timnya terhadap para pemain muda," sambungnya.
"Kami sangat terkesan dengan visi jangka panjangnya untuk mengembalikan Man United ke level yang kami inginkan dan motivasinya untuk mencapai hal tersebut," katanya lagi.
Setelah menyelesaikan musim ini bersama Ajax Amsterdam, Erik ten Hag kemudian baru bisa datang ke Manchester United, sembari melihat performa tim melawan Crystal Palace di laga terakhir Liga Inggris, Minggu (22/05/22) kemarin.
Selang sehari kemudian, ia resmi diperkenalkan secara langsung di Manchester United, beserta dua asisten pelatihnya. Yakni Mitchell van der Gaag dan Steve McLaren.
Van der Gaag adalah asisten Ten Hag di Ajax musim lalu. Ia dipromosikan dari tim cadangan klub ke tim utama dan membantu de Amsterdammers meraih gelar Eredivisie ketiga beruntun.
Sementara McLaren bukan nama asing di Liga Primer. Sempat menjajal ke Liga Belanda, ia pernah diasisteni Ten Hag saat mengantar FC Twente menjadi kampiun pada 2010.
McLaren terbilang bukan nama baru di Old Trafford. Ia pernah menjabat sebagai asisten Sir Alex Ferguson pada 1999, sebelum menjadi bos Boro pada 2001.
Lantas bagaimana Erik ten Hag bisa mengembalikan kejayaan Manchester United? berikut beberapa langkahnya:
1. Cuci Gudang
Pelatih interim Manchester United, Ralf Rangnick sempat mengatakan kalau manajemen akan melakukan perombakan skuad secara total, dengan melakukan cuci gudang menjual pemain pada bursa transfer musim panas nanti.
Ia menyebut ada 10 pemain yang bakal didepak. Nama-nama seperti Paul Pogba, Edinson Cavani, Jesse Lingard, dan Juan Mata bisa meninggalkan klub terlebih dahulu karena kontraknya habis.
Pemain-pemain seperti Aaron Wan Bissaka, Alex Telles, Lee Grant, Dean Henderson, Eric Bailly, Cristiano Ronaldo, Marcus Rashord, dan Antony Martial juga berpotensi hengkang.
Banyaknya pemain yang berpotensi hengkang dari klub membuat Erik ten Hag harus memutar otak untuk membangun ulang tim.
Memiliki Identitas Permainan
Setelah pensiunnya Sir Alex Ferguson, Manchester United kini bermain lebih tak terkontrol karena visi misi yang tidak jelas di lapangan.
Hal itu tidak lepas dari seringnya mereka gonta ganti pelatih. Total sudah ada delapan pelatih yang pernah menangangi Manchester United.
Erik ten Hag adalah nama terbaru yang direkrut. Pria asal Belanda itu diharapkan bisa memberikan perubahan jangka panjang terhadapa visi bermain dan filosofi tim.
Ia dituntut mengimplementasikan filosofi yang akan digunakan, sehingga klub memiliki identitas yang jelas ke depannya. Salah satunya bermain dengan karakter menyerang.
2. Perombakan Manajemen
Buruknya Manchester United dalam beberapa musim terakhir, membuat klub ini tidak hanya akan membangun ulang tim dari sisi skuad, melainkan juga dari sektor manajemen.
Hal itu ditandai mulai perginya Ed Woodward sebagai petinggi klub, disusul oleh Jim Lawlor yang mundur dari posisi sebagai kepala departemen perekrutan pemain.
Keputusan itu merupakan langkah awal bagi Manchester United untuk memperbaiki sistem perekrutan pemain mereka yang buruk.
Jika Manchester United ingin membenahi sistem perekrutan pemain mereka, Setan Merah harus mengambil orang yang ahli di bidang ini agar mampu mengejar ketertinggalan dari rival-rival mereka.
Nama-nama seperti Paul Mitchell dan Luis Campos akan cocok untuk posisi ini.
Membeli Pemain yang Tepat
Manchester United terkadang membeli pemain bukan untuk kebutuhan pelatih, melainkan juga desakan suporter agar klub bisa mendatangkan pemain bintang.
Langkah itu bikin mereka bermain buruk, karena materi skuad yang kurang sesuai kebutuhan pelatih.
Manchester United telah mengeluarkan dana hampir 1 miliar pound sterling atau sekitar Rp18 triliun untuk membeli pemain sejak pensiunnya Sir Alex Ferguson.
Namun, pembelian pemain yang dilakukan sering kali gagal.
Pembenahan dalam pembelian pemain ini sangat diperlukan. Erik ten Hag mengatakan bahwa ia ingin terlibat dalam seluruh transfer Setan Merah pada masa mendatang untuk menghindari kesalahan.