x

Untung Besar, Erik ten Hag Dapatkan ‘Sesuatu’ yang Tidak Diperoleh Ralf Rangnick

Kamis, 30 Juni 2022 14:03 WIB
Penulis: Stefan Ariel Kristanto | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Erik ten Hag, pelatih Manchester United. Foto: Reuters/John Sibley

INDOSPORT.COM – Era Ralf Rangnick di Manchester United memang sudah berakhir setelah Erik ten Hag hadir dan ia tak melanjutkan peran penasihatnya di Manchester United.

Era Ten Hag sudah dimulai saat dia memimpin latihan Manchester United di Carrington pada Senin lalu (27/06/22) waktu setempat.

Baca Juga

Namun, Manchester United belum memiliki wajah baru di untuk memperkuat skuadnya demi bersaing perebutan gelar juara Liga Inggris musim depan.

Hanya saja, transfer Tyrell Malacia dan Frenkie de Jong dikabarkan segera rampung dalam beberapa waktu ke depan.

Harapannya kedua pemain bisa segera berseragam Setan Merah dan memberikan dampak yang baik bagi klub.

Baca Juga

Namun, saat ini para penggemar Manchester United masih resah dengan kabar transfer Frenkie de Jong yang tak kunjung selesai. Padahal pembicaraan tersebut sudah berlangsung dari minggu kedua di bulan Mei.

Oleh sebab itu, proses transfer Frenkie de Jong masih berlanjut hingga akhir bulan Juni ini. Memang membutuhkan proses yang panjang yang mana biaya sebesar 65 juta euro atau sekitar 1 triliun rupiah telah disepakati.

Baca Juga

United tak akan menyerah dan terus memburu tanda tangan Frenkie de Jong yang dijadikan pria asal Belanda itu target utamanya.

Akan tetapi, ada masanya saat sejumlah penggemar MU kehabisan kesabaran dan menginginkan klub kesayangannya itu untuk mencari target alternatif lain karena tersendatnya negosiasi tersebut.

Bagaimanapun juga, pasukan Erik ten Hag berpegang teguh pada keyakinan mereka dengan mengabaikan keinginan fans demi mendapatkan gelandang tengah Barcelona tersebut.

Baca Juga

Semakin lama proses transfer ini berlangsung, Anda semakin merasa ini hanyalah masalah ‘kapan’ Cristiano Ronaldo cs kedatangan pemain baru daripada ‘jika’ Manchester United sukses mendapatkan pemain baru.

Di tengah hampir pasti Frenkie de Jong merapat ke Manchester United, Ralf Rangnick berkeluh kesah mengenai sesuatu yang tak ia dapatkan. Lantas apakah itu?


1. Disokong Man United

Erik ten Hag pelatih Manchester United. Foto: Instagram@manchesterunited

Saat Manchester United menyatakan ketertarikannya pada Frenkie de Jong bulan lalu, tak banyak yang berpikir bahwa kesepakatan tersebut mungkin terjadi.

Namun, determiniasi Manchester United guna memberikan apa yang ten Hag inginkan dan butuhkan telah terwujud.

Baca Juga

Mungkin De Jong bukanlah tipe gelandang yang menurut orang lain dibutuhkan Manchester United, tetapi Ten Hag telah meyakinkan klub bahwa dialah yang dibutuhkannya agar sistemnya berjalan.

Gelandang Belanda tersebut disinyalir akan memperbaiki penguasaan bola Manchester United demi mensuguhkan ‘sepak bola indah’ seperti yang ia janjikan saat wawancaran pertamanya setelah menerima pekerjaan di MU.

Sudah jelas MU bersiap memberikan manajer barunya ‘peralatan’ yang dibutuhkan untuk memenuhi ambisi tersebut. Jelas bahwa sang raksasa Liga Inggris itu menyokong Erik ten Hag dengan cara demikian, tetapi tidak dengan manajer interim, Ralf Rangnick.

Baca Juga

Rangnick dikabarkan hendak mendatangkan seorang penyerang di bursa transfer musim dingin Januari lalu. Namun, keinginannya tak dikabulkan oleh Bagian Rekrutmen klub.

“Mungkin, saya masih percaya, kami seharusnya mencoba (mendatangkan striker) dalam jangka waktu 48 jam (menjelang bursa transfer Januari ditutup). Saya rasa petinggi memikirkan hal yang sama. Mereka setuju dengan saya, tetapi mereka juga bicara pada Bagian Rekrutmen pada saat itu,”

Mungkin kami bisa mendatangkan atau mencoba mendatangkan seorang pemain dalam jangka waktu 48 jam tersebut setelah kami tahu Mason (Greenwood) belum bisa bermain dan Anthony Martial telah hengkang dengan status pinjaman,” tutur Ralf Rangnick sebelum dirinya angkat kaki dari Old Trafford bulan lalu.

Baca Juga

“Setidaknya kami sudah mewanti-wanti Edison Cavani hanya bisa bermain dua dari 10 pertandingan, tetapi seperti yang saya katakan, kami tidak (mendatangkan siapa pun)."

"Mungkin saya seharusnya lebih mendesak agar bisa mendapatkan tambahan striker, tetapi seperti yang saya katakan, kami (akhirnya) tidak (mendatangkan siapa pun),” sahut pria kebangsaan Jerman tersebut.

Dua skenario tersebut tidak bisa dibandingkan sepenuhnya mengingat Rangnick cumalah pelatih interim di tengah musim, sedangkan ten Hag adalah manajer permanen.

Namun, tampaknya eks pelatih Ajax Amsterdam tersebut segera diberikan wewenang untuk mengambil keputusan eksekutif mengenai target pemain yang diingankannya tanpa perlu mengalami keinginanya tak dikabulkan pihak klub.


2. Erik ten Hag Langsung Buat Gebrakan Baru di Manchester Untied

Erik ten Hag, pelatih baru Manchester United. Foto: REUTERS-Murad Sezer

Sejumlah pemain Manchester United sudah menjalani tes medis pramusim dan kembali berlatih di bawah manajer anyar mereka, Erik ten Hag.

Era Erik ten Hag di Manchester United resmi dimulai setelah para pemain berlatih kembali di Carrington bersama sang bos baru.

Eks manajer Ajax Amsterdam itu telah menunggu-nunggu untuk bertemu empat mata dengan pemainnya sejak musim lalu.

Seperti yang diketahui, Ten Hag sendiri sudah hadir di tribun penonton dalam pertandingan terakhir Manchester United pada musim lalu melawan Crystal Palace.

Setelah melihat permainan Manchester United, Ten Hag dirasa hendak mendatangkan sejumlah pemain baru untuk memperkuat pasukannya.


Baca selengkapnya:

https://www.indosport.com/sepakbola/amp/20220628/ciamik-erik-ten-hag-langsung-buat-4-gebrakan-di-latihan-manchester-united

Manchester UnitedLiga InggrisBerita Liga InggrisRalf RangnickErik ten Hag

Berita Terkini