Target Poin Tercapai, Pelatih Portugal Puji Mentalitas Skuad Persik Kediri
INDOSPORT.COM - Meksi gagal menang, Persik Kediri akhirnya bisa pulang dengan tersenyum setelah mampu mencapai target poin saat menyambangi markas Barito Putera pada lanjutan pekan ke-11 Liga 1.
Persik sukses meraih satu poin dari hasil imbang 2-2 melawan Barito Putera di Stadion Demang Lehman Martapura, Kalimantan Selatan, Kamis (29/09/22).
Hasil ini tentu menjadi satu bentuk kemajuan bagi Renan Silva dkk. Terutama setelah menelan kekalahan 0-1 saat menjamu Arema FC di Stadion Brawijaya Kediri, Sabtu (17/09/22) lalu.
"Kami bermain dengan gaya permainan berbeda. Secara umum, saya puas terhadap performa tim ini," ujar Pelatih Persik Kediri, Divaldo Alves dalam post-match press conferrence.
Pujian pelatih kelahiran Lisbon, Portugal itu pun menyasar pada segi mentalitas bertanding pemain. Persik kini mampu mengatasi tekanan berlebih ketika tertinggal lebih dulu.
"Pertandingan ini cukup sulit, setelah Barito tampil istimewa selama babak pertama. Namun, kami bisa bengkit pada 10 sampai 15 menit akhir," beber Divaldo.
"Kami bisa menyamakan kedudukan dan mengontrol pertandingan. Di ruang ganti, saya senang mental pemain lebih baik untuk menang," katanya.
Ya, Persik memang terbayang hasil pahit lagi ketika terhukum oleh penalti pada menit 29. Rafael Silva kemudian membawa Barito Putera unggul.
Namun, mental pemain terbangun dengan baik setelah sukses menahan imbang. Renan Silva menyamakan skor melalui penaltinya di ujung babak pertama.
Rendy Juliansyah lalu membawa Persik berbalik unggul dari golnya pada menit 81'. Namun, Bagas Kaffa memaksakan skor imbang 2-2 dari gol pada masa injury time
1. Sesalkan Gol Barito
Kendati sangat puas dengan performa pemainnya, tetapi tetap ada yang mengganjal dari proses satu poin yang dibawa pulang Persik Kediri.
Hal itu tak lain adalah gol Bagas Kaffa yang telah melewati masa injury time. Padahal, Armyn Dwi Suryathin selaku wasit memberi tambahan waktu selama 6 menit.
"Kami pikir wasit memberikan waktu tambahan di atas 5 menit, tapi berjalan lebih dari yang seharusnya," ungkap eks Pelatih Persebaya 1927 tersebut.
Tak pelak, tiga poin yang sudah di depan mata tim berjulukan Macan Putih itu harus buyar seketika akibat gol yang tercatat pada menit 97 tersebut.
"Kami kecewa karena gagal membawa pulang 3 poin ke Kediri. Tentu ini menjadi evaluasi, terutama kelengahan pada menit akhir," tuntas Divaldo.