x

Jarang Starter di Piala Dunia 2022, Pelatih Portugal 'Salahkan' AC Milan atas Nasib Rafael Leao

Rabu, 7 Desember 2022 06:13 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
Minimnya kesempatan Rafael Leao bermain sebagai starter untuk Portugal di Piala Dunia 2022 rupanya sedikit banyak disebabkan oleh AC Milan. (Foto: REUTERS/Carl Recine)

INDOSPORT.COM - Minimnya kesempatan Rafael Leao bermain sebagai starter untuk Portugal di Piala Dunia 2022 rupanya sedikit banyak disebabkan oleh AC Milan.

Kebebasan lebih yang didapatkan sang penyerang di I Rossoneri diklaim Fernando Santos selaku pelatih Selecao dapat merusak keseimbangan timnya apabila dipaksa untuk diterapkan.

Saat mengenakan kostum AC Milan, Leao adalah pemain yang tidak tergantikan. Tanpanya maka sang raksasa Italia bisa limbung.

Sebelum Piala Dunia 2022 dimulai, sayap berusia 23 tahun itu bisa mengemas tujuh gol dan enam assist dari 20 penampilan lintas ajang di level klub.

Hanya saja statistik tersebut belum cukup untuk membuat Rafael Leao bisa menjadi penampil reguler di level internasional bersama Portugal.

Baca Juga

Masih banyak pemain berkualitas lain yang ada dalam skuat arahan Santos seperti Cristiano Ronaldo, Joao Felix, Bernardo Silva, Goncalo Ramos, dan lainnya.

Untuk saat ini, Leao lebih cocok untuk dijadikan impact sub di Portugal dan hasilnya terbukti oke.

Baca Juga

Eks penggawa Sporting Lisbon dan Lille tersebut di Piala Dunia 2022 telah menghasilkan dua gol dari empat penampilan sebagai pengganti.

Tidak ada pemain Portugal lain yang bisa lebih tajam dari Leao kecuali Ramos dan sejauh ini manajemen skuat Santos terlihat tepat.

Sang juru taktik sendiri mengaku bukannya pilih kasih dalam masalah menit bermain. Ia percaya pada semua pemainnya dan melakukan apa yang dianggap terbaik demi mencapai target juara di Qatar.

Baca Juga

1. Piala Dunia Masih Panjang

Rafael Leao, pemain AC Milan. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo

"Rafael Leao punya potensi luar biasa. Kariernya ke depan akan sangat menarik namun ia mengalami kesulitan kecil di Portugal," beber Fernando Santos.

"Yang mana itu biasa dirasakan oleh pemain yang merasakan kebebasan lebih bersama klub mereka,"

"Sejauh ini kerja kerasnya bagus namun memang ada pemain yang tidak bisa dengan mudah bersinar di dua tim berbeda. Bagaimanapun juga Leao adalah pemain hebar dan saya percaya pada kualitasnya," tambahnya lagi.

Mengingat Piala Dunia 2022 masih cukup panjang dan belum akan menggelar finalnya hingga 18 Desember mendatang, masih ada kesempatan Leao untuk akhirnya menjadi starter.

Terutama dengan kebijakan Santos yang mulai berani untuk mencadangkan Cristiano Ronaldo yang awalnya dianggap tidak tersentuh berkat status kapten dan megabintangnya.

Baca Juga

Tanpa CR7 di starting XI, Portugal bisa menaklukkan Swiss 6-1 pada Rabu (07/12/22) dan melaju ke perempat final untuk berjumpa dengan Maroko.

Di laga itu Leao turut menyumbang satu gol penutup yang mana akan membuat tim pelatih Portugal dibebani pilihan sulit untuk menentukan line up mereka berikutnya.

Baca Juga

Sejauh ini di Qatar paling lama Leao menikmati berlari di lapangan selama 25 menit saja. Gaya mainnya yang mengandalkan kecepatan memang cocok untuk mewarnai babak kedua dimana banyak pemain lawan yang mulai kelelahan.

Rafael Leao tidak perlu risau dengan jam terbang minimnya untuk Portugal di Piala Dunia 2022 karena ia masih muda.

Pengalaman ini justru mungkin bisa membuatnya menjadi pemain dengan mental dan atribut lebih komplet bahkan ketika kembali ke pelukan AC Milan nantinya.

Baca Juga

Sumber: Calciomercato

 
PortugalAC MilanPiala Dunia 2022Fernando SantosRafael Leao

Berita Terkini