Sebelum ke ASEAN Para Games, M. Fadli Immamuddin Berburu Tiket Paralympic dulu di Kanada

Sabtu, 18 Januari 2020 01:59 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Coro Mountana
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Pembalap andalan tim Para Cycling Indonesia, M Fadli Immamuddin berlatih di Velodrome Manahan, Solo. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Pembalap andalan tim Para Cycling Indonesia, M Fadli Immamuddin berlatih di Velodrome Manahan, Solo.

INDOSPORT.COM - Pembalap sepeda andalan tim Para Cycling Indonesia, M Fadli Immamuddin terus mengasah performa dalam pelatnas di Kota Solo jelang ASEAN Para Games. Selain menuju ASEAN Para Games, pembalap berusia 35 tahun itu juga bakal mengikuti event yang tak kalah penting.

Fadli akan mengikuti kejuaraan dunia di Kanada, 28 Januari hingga 2 Februari mendatang. Pelatih Para Cycling Indonesia, Fadillah Umar menyebut ajang tersebut sekaligus mencari poin menuju Paralympic Tokyo 2020.

"Kita sebenarnya sudah dapat satu tiket otomatis dan kemungkinan untuk M. Fadli. Namun kalau dia bisa mendapat tiket secara individu, bisa dialihkan ke pembalap lain sehingga nanti kita bisa menurunkan dua pembalap," kata Umar saat berbincang dengan INDOSPORT di Velodrome Manahan, Solo.

Umar menjelaskan, Fadli masuk dalam klasifikasi disabilitas C4 di arena para cycling. Hingga akhir 2019, dia berada di peringkat 13 dunia versi UCI (Union Cycliste Internationale/organisasi balap sepeda dunia).

Selama ini, dia memiliki spesialisasi 4.000 meter IP untuk nomor track, serta individual time trial (ITT) di nomor jalan raya.

"Peluang dia lumayan besar untuk mendapatkan tiket ke Paralympic secara individu. Apalagi nanti masih ada kejuaraan dunia di Belgia, Juni nanti," ucapnya. 

"Rencananya, kami berangkat pada 26 Januari. Selain adaptasi juga persiapan dan coba venue di Kanada sebelum lomba. Mudah-mudahan hasilnya bisa maksimal," tegas pria yang juga dosen Universitas Sebelas Maret (UNS), Solo.