x

3 Alasan Persib Bandung Akan Menyesal Telah Memecat Mario Gomez

Kamis, 13 Desember 2018 13:52 WIB
Penulis: Petrus Tomy Wijanarko | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Mario Gomez pelatih Persib Bandung

INDOSPORT. COM - Klub dari kasta tertinggi sepak bola Indonesia Liga 1Persib Bandung telah resmi memecat pelatihnya, Mario Gomez. Keputusan ini sepertinya bakal menimbulkan kerugian tersendiri dan menimbulkan penyesalan bagi Persib.

Ya, kabar menghebohkan datang dari Persib pada hari Rabu (13/12/18) kemarin. Persib dikabarkan telah secara resmi mendepak pelatih asal Argentina, Mario Gomez.

Kabar ini sendiri kemarin muncul dan tersebar melalui media sosial. Seperti yang tertera pada unggahan akun Twitter bernama Persib English.

Baca Juga

Akun Twitter Persib English memberitakan kalau kini Persib telah memutus hubungan kerja sama dengan Mario Gomez. Pemecatan ini dilakukan Persib lantaran sudah jengah dengan segala kontroversi yang diciptakan Gomez selama ini.

"Persib telah memutuskan untuk berpisah dengan Mario Gomez setelah beberapa kontroversi yang dilakukannya selama bertugas. Gomez bersama penerjemahnya, Fernando Soler dilaporkan telah berulang kali menuntut kenaikan gaji dan mengancam meninggalkan klub," begitu bunyi cuitan Persib English.

Baca Juga

Keputusan mengejutkan ini sendiri sepertinya bakal menimbulkan beberapa kerugian tersendiri bagi Persib. Terutama bila melihat kapabilitas yang ditunjukan Gomez sepanjang gelaran Liga 1 2018.

Lalu, apa sajakah kerugian-kerugian yang didapat Persib akibat pemecatan Gomez tersebut? INDOSPORT mencoba merangkumnya ke dalam ulasan singkat berikut ini.


1. Peningkatan Prestasi

Pemain Persib Bandung.

Gomez memang gagal membawa Persib menjuarai gelaran Liga 1 2018. Namun, bila berkaca pada raihan Persib dua musim lalu, Gomez telah berhasil membawa peningkatan prestasi yang cukup drastis.

Ya, pada gelaran Liga 1 2017, Persib yang belum dilatih Gomez mengalami musim kurang mengesankan. Persib mengakhiri musim di papan bawah klasemen, yakni di urutan 13.

Masuk ke musim berikutnya, Gomez datang menjadi pelatih anyar. Hasilnya pun di akhir musim sungguh memperlihatkan peningkatan prestasi yang signifikan.

Baca Juga

Persib mampu bersaing di papan atas sepanjang kompetisi gelaran Liga 1 2018. Persib pun dibawa Gomez mengakhiri kompetisi di urutan 4 klasemen.


2. Kualitas Gomez

Pelatih Persib, Mario Gomez.

Isu pemecatan Gomez yang heboh pada hari Rabu (12/12/18) kemarin, dapat menimbulkan kerugian bagi Persib. Khususnya bila melihat rekam jejak Gomez yang terbilang memiliki kualitas wahid.

Gomez bisa diketagorikan memiliki reputasi yang cukup memukau di Asia. Buktinya sudah terekam saat Gomez menangani klub asal Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT).

Pada tahun 2015, Gomez yang masih menangani JDT mampu membawa klubnya berjaya di Asia. Ya, kala itu Gomez mampu mengantarkan JDT meraih gelar juara Piala AFC 2015.

Baca Juga

Seandainya Gomez tidak dipecat, mungkin Persib bakal mendapat prestasi serupa. Asal diberikan waktu, bukan sesuatu yang mustahil Gomez akan membawa Persib menjuarai Piala AFC suatu saat nanti.


3. Jitu Dalam Mengembangkan Bakat Pemain

Jonathan Bauman unjuk kebolehan di depan pelatih Mario Gomez.

Gomez terbilang sebagai pelatih yang jitu dalam mengembangkan bakat pemain. Hal ini pun jadi kerugian bagi Persib karena telah mendepak Gomez.

Ya, pada Liga 1 2018 saja, Gomez telah mampu mengorbitkan sejumlah bintang. Ezechiel N’Douassel yang melempem di Liga 1 2017, tiba-tiba tampil tajam sejak Persib ditangani Gomez.

Baca Juga

Gomez juga berhasil merekrut Ardi Idrus dan mengembangkannya sebagai salah satu bek sayap kiri terbaik di Indonesia.

Ada pula nama Ghozali Siregar yang tak terpakai di PSM Makassar, namun disulap Gomez sebagai salah satu bintang Maung Bandung. 

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT

Persib BandungLiga IndonesiaLiga 1Roberto Carlos Mario GomezTRIVIA

Berita Terkini