Sempat Menolak, Arema FC Berbalik Dukung Wacana Penghapusan Degradasi

INDOSPORT.COM - Sikap Arema FC kini berbalik arah dengan mendukung wacana penghapusan degradasi di Liga 1 2021 setelah mempertimbangkan sejumlah hal.

Awalnya, Arema FC menolak dengan tegas wacana penghapusan degradasi lantaran Liga 1 2021 berstatus musim baru, sehingga sistem promosi-degradasi harus kembali berjalan normal.

Hal yang tentu berbeda dibanding wacana serupa kala Liga 1 2020 hendak dilanjutkan. Pasalnya, status kompetisi adalah distop permanen akibat force majeure berupa pandemi virus corona.

Pertimbangan utama tim Singo Edan tak lepas dari situasi Tanah Air yang masih diliputi pandemi. Padahal, awalnya publik masih optimistis Liga 1 2021 akan berlangsung dalam kondisi normal.

"Akhirnya kami berubah pikiran. Tentunya setelah melihat perkembangan sepak bola terkini dan komunikasi dengan tim-tim lain di Piala Menpora dan mempertimbangkan untung-rugi Liga 1 tanpa degradasi," ucap General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

1. Tunggu Izin Resmi

Terlepas dari apa pun itu, Arema FC masih menunggu pengumuman izin kompetisi secara resmi, yaitu berupa kesepakatan tertulis antara seluruh stakeholder sepak bola nasional, perihal keberlangsungan kompetisi Liga 1.

"Hemat saya, izin kompetisi akan terbit secara resmi seusai final Piala Menpora (25 April) nanti. Semoga saja lancar," cetus Ruddy Widodo.

Pasalnya, kepastian izin akan menentukan segala rencana baik yang sudah disusun oleh PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB), hingga 18 klub peserta Liga 1.

"Klub juga bisa langsung menyusun programnya, termasuk mendatangkan pelatih. Selain itu juga berkaitan dengan sponsor," pungkas manajer asal Madiun tersebut.