Punya Kekayaan Melimpah, Kenapa Mathieu Flamini Tak Akuisisi Arsenal?

INDOSPORT.COM – Memiliki kekayaan melimpah, mengapa eks Arsenal Mathieu Flamini tak tergerak untuk menyelamatkan mantan klubnya itu dari tangan Stan Kroenke?

Ternyata ini alasan yang mendasari Mathieu Flamini tak tergerak untuk menjadi pemilik anyar Arsenal meskipun saat ini posisi Kroenke sudah di ujung tanduk.

Laporan dari ESPN menyebutkan jika Mathieu Flamini tak termasuk ke dalam konsorsium bikinan Daniel Ek, pemilik Spotify, yang siap melakukan penawaran di luar nalar untuk membeli Arsenal dari Stan Kroenke.

Alih-alih Flamini, Daniel Ek diketahui malah mengajak tiga eks Arsenal alumni ‘Invincibles’ yakni Thierry Henry, Dennis Bergkamp, dan Patrick Vieira untuk bergabung ke dalam konsorsium bikinan dirinya.

Sebelumnya nama Flamini sempat ramai di Twitter. Para fans mendesak agar eks bintang mereka itu mau mengambil alih Arsenal dari tangan Stan Kroenke.

Permintaan yang cukup wajar mengingat Flamini diketahui merupakan salah satu eks pesepakbola yang sukses meniti karir di luar sepakbola.

Sesaat setelah memutuskan untuk gantung sepatu, Flamini diketahui langsung mencurahkan fokusnya pada GF Biochemicals, perusahan yang terkenal karena mampu memproduksi levulinic acid dalam jumlah besar.

1. GF Biochemicals Membuat Flamini Sah Jadi Konglomerat

Didirikan bersama Pasquale Granata pada tahun 2008 silam, GF Biochemicals saat ini ditaksir memiliki nilai sebesar 30 triliun poundsterling (sekitar Rp604,1 triliun).

Jumlah yang menandakan jika Flamini sebenarnya memiliki kemampuan yang cukup untuk bisa mengakuisisi Arsenal dari tangan Kroenke.

Apalagi jika Daniel Ek mau mengajak Flamini bergabung bersama konsorsium bikinannya. Arsenal jelas bakal menjadi klub sultan baru di Liga Inggris nantinya.