x

Ramai Indra Sjafri Tolak Naturalisasi, Bung Towel: Sepakat, Asalkan...

Selasa, 24 Agustus 2021 13:32 WIB
Penulis: Martini | Editor: Isman Fadil
Indra sjafri dan Shin Tae yong.

INDOSPORT.COM - Beberapa waktu lalu, ramai pernyataan Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri yang menolak program naturalisasi. Pengamat sepak bola, Tommy Welly atau akrab disapa Bung Towel kini buka suara.

Konon, Indra Sjafri enggan melanjutkan beberapa wacana naturalisasi pemain sepak bola, karena adanya regulasi FIFA. Hal itu ia sampaikan di kanal Youtube Caknun.com.

"Kembali lagi (soal) naturalisasi, FIFA nggak membolehkan pindah kewarganegaraan untuk kepentingan sepak bola. FIFA itu memerintahkan semua federasi, aktifkan pembinaan," jelas Indra Sjafri.

Baca Juga
Baca Juga

"Nggak boleh begitu, misalnya kalau FIFA menghalalkan perpindahan karena alasan sepak bola, bisa-bisa (negara kaya seperti) Arab Saudi beli semua pemain," ucapnya.

Sebelumnya, Menpora Zainudin Amali juga menegaskan akan membatasi naturalisasi, karena dianggap tidak efektif dalam upaya memajukan kualitas timnas Indonesia.

Baca Juga
Baca Juga

"Khusus untuk naturalisasi di cabor sepak bola, saya melihat tidak begitu efektif untuk pembentukan timnas. Kualitas mereka yang dinaturalisasi tidak terlalu berbeda dengan pemain asli kita," sebut Zainudin Amali.


1. Keinginan Pelatih yang Harus Didukung

Komentator sepak bola nasional Tommy Welly alias Bung Towel.

Komentator dan pengamat sepak bola, Bung Towel mengaku sepakat dengan Menpora, bahwa perlu ada pembatasan naturalisasi, jika bicara dalam konteks Timnas Indonesia.

"Yang pertama, saya sepakat, bukan untuk melarang naturalisasi, tapi memperketat. Ini konteksnya dalam naturalisasi tim nasional, bukan naturalisasi untuk klub Liga 1," ucap Tommy Welly di Youtube Gocek Bung Towel.

Menurutnya, kebutuhan pemain naturalisasi adalah wewenang pelatih kepala Timnas, dalam hal ini adalah pelatih Shin Tae-yong. Maka, Indra Sjafri selaku Direktur Teknik PSSI, harus mendukung kebutuhan pelatih.

"Kalau naturalisasi untuk kepentingan timnas, maka pintu depannya adalah area teknis. Peran pertama tentu adalah pelatih timnas, karena tim nasional harus diisi oleh pemain-pemain terbaik, kualitas terbaik."

"Betul naturalisasi harus diperketat, supaya yang disodorkan ke Menpora adalah yang benar-benar berkualitas, punya nilai tambah untuk timnas, dan yang tahu soal nilai dan kualitas teknis, ya pelatih Timnas," lanjutnya.

"Supaya pilihan pelatih Timnas-nya tidak meleset, memang harus di-support oleh tim teknis dari federasi, nggak boleh diserahkan hanya kepada direktur teknik, harus ada tim yang mengkaji usulan itu," tukas Bung Towel.

Namun, Bung Towel juga menyarankan agar PSSI tidak anti naturalisasi. Pasalnya, hingga saat ini, kualitas sepak bola Indonesia masih belum sesuai harapan, mulai dari level Asia Tenggara, bahkan melorot di peringkat dunia.
 

PSSIIndra SjafriTommy WellyTimnas IndonesiaLiga IndonesiaBerita Timnas IndonesiaShin Tae-yong

Berita Terkini