Egy dan Witan Main dari Bangku Cadangan, FK Senica Sukses Tekuk Michalovce

INDOSPORT.COM - Dua bintang Timnas Indonesia yaitu Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman kembali diturunkan saat FK Senica bermain di Liga Slovakia musim 2021-2022.

Di pertandingan kedua dalam format grup degradasi Liga Slovakia melawan MFK Zemplin Michalovce, FK Senica meraih kemenangan dengan skor 2-1, Sabtu (12/03/22) malam WIB.

Bermain di Stadion OMS Arena, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman harus duduk di bangku cadangan terlebih dahulu. Pelatih FK Senica bernama Pavel Sustr baru memasukan Egy pada menit ke-56.

Saat itu tuan rumah sudah unggul 2-1 berkat gol dari Viclav Svoboda (5') dan Milan Jurdik (55'). Tim tamu mencetak gol tunggal lewat aksi Wisdom Kanu (51').

Saat masuk ke lapangan, Egy tidak terlihat menonjol untuk melakukan serangan. Jebolan Diklat Ragunan itu justru lebih sering membantu pertahanan karena MFK Zemplin Michalovce selalu membombardir pasukan Pavel Sustr.

Ketika babak kedua hampir selesai tepatnya pada menit ke-90+2, barulah Witan Sulaeman masuk menggantikan Filip Orsula. Namun ia hanya bermain cameo karena belum sempat menyentuh bola, wasit sudah membunyikan peluit akhir pertandingan.

Kemenangan 2-1 atas MFK Zemplin Michalovce membuat FK Senica kini menjadi pemuncak klasemen grup degradasi Liga Slovakia. Mereka berpeluang lolos dari jeratan zona merah dan kembali bermain di kasta tertinggi musim depan. 

Seperti diketahui, kompetisi kasta tertinggi Liga Slovakia 2021-2022 diikuti oleh 12 klub. Enam klub teratas akan masuk grup Championship demi memperebutkan gelar juara.

Sedangkan enam klub terbawah termasuk FK Senica masuk grup degradasi dengan format laga kandang dan tandang. Tim di posisi juru kunci sudah pasti terdegradasi, kemudian penghuni posisi kelima menjalani laga play-off melawan peringkat kedua di kasta kedua.

1. FK Senica di Ambang Kebangkrutan?

FK Senica merupakan salah satu klub Eropa yang mendongkrak popularitas dengan mendatangkan pemain Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.

Namun, salah satu media Slovakia, Sport Aktuality, mengabarkan FK Senica memiliki sejumlah hutang. Kabarnya, tim mempunyai tunggakan sebesar satu juta euro.

FK Senica dikabarkan juga hampir bangkrut, tidak lagi memberikan tunjangan berupa tempat tinggal (mess) dan konsumsi kepada para pemain mereka di Slovakia.

Bahkan, FK Senica dilaporkan meminta para pemainnya untuk menggunakan kendaraan pribadi ketika bertandang ke markas tim lawan.

Salah satu pemain FK Senica, Petr Pavlik mengaku permasalahan internal FK Senica telah mempengaruhi kehidupannya. Tak hanya pribadi pemain, namun keluarga dan orang terdekat juga mengalami imbas dari krisis keuangan.

"Ini adalah tamparan besar. Ini waktu yang sulit, tidak hanya bagi kita, tapi juga bagi seluruh keluarga, orang tua, teman-teman kami akhirnya membantu kami," ujar Petr Pavlik.

2. Agen Puas dengan Kinerja Egy dan Witan di FK Senica

Agen Dusan Bodganovic mengatakan bahwa FK Senica cukup puas dengan kinerja dua kliennya, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman. Dua anak muda Indonesia itu berkembang pesat di Liga Slovakia.

Baik Egy maupun Witan belakangan selalu dipercaya tampil di tim utama. Nama pertama sudah tampil 18 laga dengan raihan dua gol, sedangkan nama terakhir mencatatkan enam penampilan dengan satu gol (di kejuaraan liga atau piala).

"Kita bisa lihat sendiri perkembangan keduanya sampai mendapat menit bermain, jadi pastinya tim pelatih di sana cukup puas," kata Dusan Bodganovic, Kamis (10/3/22) lalu.

"Buat pemain muda, penting ikut kompetisi tiap minggu dan kerja keras disana. Mereka juga bukan baru di Eropa, jadi tidak berbicara adaptasi lagi, tapi harus sudah prestasi. Saya sampai saat ini merasa oke," imbuhnya.