Bursa Transfer: Tak Punya Uang Sampai Harus Jual De Jong, Barcelona Justru Incar Xavi dari Portugal

INDOSPORT.COM - Keinginan Barcelona membajak Bernardo Silva pada bursa transfer musim panas sepertinya sulit terwujud.

Pasalnya manajer Manchester City, Pep Guardiola, menegaskan tidak akan melepas sang pemain usai performa apiknya di 2021/2022.

Bernardo adalah salah satu alasan kenapa The Cityzens sukses menjuarai Liga Inggris sekaligus melaju ke semifinal Liga Champions.

Gelandang asal Portugal itu menyumbangkan 13 gol plus tujuh assist dari 52 penampilan di semua ajang.

Setahun yang lalu Bernardo memang sempat ingin meninggalkan City pada tahun lalu, namun Guardiola berhasil membujuknya. 

Kecemasan tidak ada jaminan menit bermain yang cukup membuat eks Benfica dan AS Monaco itu hendak angkat koper dari Etihad Stadium namun pada akhirnya kekhawatirannya itu tidak terbukti.

Maka dari itu Pep Guardiola begitu yakin jika Barcelona pada bursa transfer musim panas nanti akan sangat kesulitan untuk bisa merekrut Bernardo Silva.

“Sepertinya mereka akan mengalami kesulitan,” jawab Guardiola sambil tersenyum dan menggelengkan kepala ketika disinggung mengenai peluang Bernardo hijrah ke Barcelona oleh Mundo Deportivo.

Guardiola juga sepertinya tahu jika saat ini kondisi keungan Barcelona sedang tidak memadai untuk belanja mahal.

Padahal dengan sisa kontrak hingga Juni 2025, Manchester City masih bisa mematok harga sampai 75 juta Euro atau bahkan lebih mahal lagi.

1. Barcelona Butuh Bernardo

Barcelona memang tengah butuh pemain tengah mumpuni seperti Bernardo Silva meski mereka sudah cukup terpenuhi di sektor tersebut.

Dalam dua musim terakhir Los Cules mampu mengorbitkan bakat Pedri Gonzalez dan juga Pablo Gavira yang sama-sama sukses menembus timnas Spanyol.

Belum lagi juga ada Frenkie de Jong yang sejak kedatangannya di 2019 dari Ajax Amsterdam selalu jadi pilihan utama lini sentral.

Hanya saja Barcelona tidak bisa sepenuhya bergantung pada ketiganya terutama Gavi dan Pedri masih sangat muda dan rentan tampil inkonsisten.

Sementara itu De Jong kemungkinan besar bakal dilepas untuk mengisi brankas klub yang kosong karena lilitan utang dan struktur gaji buruk.

Bernardo bisa jadi solusi Barcelona meski akan jadi solusi yang sangat mahal karena ia memang pemain yang cocok di Camp Nou.

Layaknya Xavi, yang kini menjadi pelatih kepala La Blaugrana, Bernardo tidak hanya bisa mengendalikan tempo pertandingan.

Namun juga dapat diharapkan menjadi sumber gol apabila para penyerang mengalami kebuntuan di depan gawang.

Untuk bisa menebus banderol Bernardo Silva dari Manchester City, Barcelona butuh menjual sejumlah bintangnya terlebih dahulu.

Jika transaksi di bursa transfer tidak terlalu menguntungkan maka mereka hanya tinggal berharap pada keajaiban turunnya uang sponsor secara tiba-tiba.

2. Pique Tolak Potong Gaji, Barcelona Makin Terdesak Jual De Jong

Barcelona menemui ganjalan baru dalam misi mereka menyelamatkan diri jerat kebangkrutan usai Gerard Pique, Jordi Alba, dan Sergio Busquets menolak untuk dipotong lagi gajinya.

Dengan demikian urgensi klub raksasa Spanyol itu untuk melepas pemain, seperti Frenkie de Jong yang diminati Manchester United, demi bertahan hidup semakin terasa.

Pemotongan gaji yang Barcelona kini minta pada tiga pemain senior sekaligus kapten mereka itu dilakukan demi bisa bergerak di bursa transfer.

Barcelona telah menyepakati transfer Franck Kessie dan Andreas Christensen dengan status bebas transfer namun mereka tak kunjung diresmikan. 

Diduga, Barca belum mengumumkan karena belum bisa mendaftarkan keduanya ke Liga Spanyol akibat struktur gaji yang tidak memenuhi syarat.

Baca selengkapnya: Bursa Transfer: 'Dianiaya' Barcelona, Pique Pilih Bantu Manchester United Gaet De Jong