x

Batas Pendaftaran Diperpanjang AFC, Negara Mana Saja Mau Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023?

Kamis, 30 Juni 2022 07:15 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Indra Citra Sena
Batas Waktu Pengajuan Nama Calon Tuan Rumah Piala Asia 2023 diperpanjang AFC dan Indonesia jadi salah satu negara yang siap untuk maju beserta empat rival lain.

INDOSPORT.COM - Federasi Sepak Bola Asia atau AFC memutuskan untuk memperpanjang waktu pendaftaran calon tuan rumah Piala Asia 2023.

Dengan ini jumlah negara yang akan memajukan diri akan semakin bertambah setelah sebelumnya Australia, Jepang, Korea Selatan, Qatar dan juga Indonesia telah mendeklarasikan diri siap untuk menjadi penggelar ajang akbar empat tahunan tersebut.

Baca Juga

Konfirmasi jika batas pengumpulan surat ajuan resmi dari negara-negara yang ingin menjadi tuan rumah dikeluarkan oleh AFC pada Selasa (28/06/22) lalu.

Sebelumnya AFC memberi tenggat waktu hingga 30 Juni nanti namun kemudian diundur hingga 15 Juli. Hal ini guna semakin mempermatang persiapan pemilihan tuan rumah baru.

Sebelumnya Piala Asia 2023 sudah memiliki tuan rumah yakni China namun kemudian Negeri Tirai Bambu membatalkan hajat mereka sendiri akibat takut dengan penyebaran virus Covid-19.

Baca Juga

AFC pun mengabulkan permintaan tersebut. Sebagai gantinya negara-negara yang sudah dipastikan lolos ke putaran final Piala Asia 2023 boleh mengajukan diri sebagai pengganti.

Hanya saja ada syarat berat yang harus bisa dipenuhi oleh calon tuan rumah yakni memiliki sarana dan prasarana memadai. Contohnya di bidang stadion.

AFC mengharuskan stadion yang digunakan untuk fase grup hingga perempat final minimal berkapasitas 20 ribu tempat duduk dan naik 100 persen saat memasuki empat besar.

Baca Juga

Untuk final, AFC kembali menaikkan standar kapasitas menjadi 50.000. Sebuah syarat yang cukup sulit untuk dipenuhi terutama oleh negara dengan fasilitas pertandingan yang pas-pasan.

Masuknya nama Indonesia bersama dengan Korea Selatan, Jepang, Australia, dan Qatar menunjukkan bahwa PSSI percaya diri dengan fasilitas yang mereka punya.


1. PSSI dan Kemenpora Kompak

Kunjungan Ketum PSSI, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule.

PSSI mendaftarkan Indonesia ke AFC pada Rabu (29/06/22). Hal tersebut dilakukan setelah mendapatkan lampu hijau dari Kementrian Pemuda dan Olahraga.

"Setelah PSSI berkoordinasi dengan pemerintah dalam hal ini Kemenpora, akhirnya kami mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2023," kata Ketua PSSI, Mochamad Iriawan dinukil dari laman resmi federasi.

Baca Juga

"PSSI pun mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dalam hal ini Menpora Zainudin Amali yang telah mendukung rencana ini," jelas Iriawan yang lebih akrab disapa Iwan Bule itu lagi.

Serpertinya PSSI dan Kemenpora percaya jika sukses Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2023 nanti akan membuat memberatkan timbangan di hadapan AFC.

"Karena pelaksanaan ini tidak terlalu jauh dari Piala Dunia U-20. Ini (Piala Asia) Juli, jadi kita dalam keadaan yang siap, infrastruktur masih ada, kemudian juga SDM ada, jadi tidak terlalu sulit," ujar Zainudin Amali selaku Menpora.

Baca Juga

"Itu jadi poin penting untuk kita. Cuma kalau minta tambah, ya kita tambah lagi. Tidak ada masalah,"

"Kita selalu sampaikan, setiap penyelenggaraan kita mematok tiga target, sukses penyelenggaraan, prestasi dan administrasi. Dan itu harus sukses tiga-tiganya," katanya melanjutkan.

Baca Juga

Diharapkan jika sukses nantinya terpilih oleh AFC, PSSI dan Kemenpora bisa menggelar Piala Asia 2023 dengan baik karena pastinya harga diri bangsa akan dipertaruhkan.

Bermain di hadapan publik sendiri juga diharapkan bisa menggenjot peluang timnas Indonesia untuk melaju menerobos target. Terutama karena ini adalah Piala Asia pertama Tim Garuda dalam 15 tahun terakhir.

AustraliaJepangQatarPSSIKorea SelatanAFCKementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora)Piala Asia 2023Bola InternasionalPiala AsiaIwan BuleZainudin Amali

Berita Terkini