Liga 1: Bukan Rene Alberts atau Gama Lima, Ini Alasan Barito Putera Rekrut Rodney Goncalves
INDOSPORT.COM - Bukan Robert Rene Alberts ataupun Alexandre Gama Lima yang pernah dirumorkan merapat, Barito Putera justru merekrut Rodney Borges Goncalves.
Barito Putera resmi memperkenalkan Rodney Goncalves sebagai pelatih anyar dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2022-23. Ia diperkenalkan pada Rabu (21/09/22) malam.
Nama Rodney Goncalves sebelumnya tak pernah terendus media. Barito Putera justru dirumorkan tertarik dengan pelatih lainnya.
Sebut saja Robert Rene Alberts, mantan pelatih PSM Makassar dan Persib Bandung, yang artinya sudah berpengalaman di Liga 1.
Kemudian, ada nama Alexandre Gama Lima, pelatih berkebangsaan Brasil yang tercatat sarat pengalaman di Liga Thailand, bahkan terakhir kali membesut tim Korea Selatan.
Demikian pula dengan Sergio Alexandre, mantan pelatih Persiraja Banda Aceh dan PSIS Semarang, juga mengungkapkan ketertarikannya membesut Barito Putera.
Namun, tak ada satu pun dari mereka yang berjodoh. Barito Putera justru mengontrak pelatih yang belum pernah mencicipi Liga Indonesia, dan statistiknya belum moncer.
Lantas, apa alasan manajemen Barito Putera mendatangkan Rodney Goncalves ketimbang pelatih berpengalaman di Liga?
CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, mengungkapkan bahwa ada kecocokan visi dan misi antara manajemen Laskar Antasari dan Rodney Goncalves selaku pelatih anyar.
1. Rodney Goncalves Satu Visi dengan Barito Putera
CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman tidak menuntut banyak hal dari Rodney Goncalves. Ia hanya berharap Laskar Antasari bertahan di kompetisi Liga 1.
Sudah diketahui bersama, klub sepak bola asal Kalimantan Selatan itu terjerembab di zona degradasi, lantaran hanya mencatat satu kemenangan dari total sembilan laga.
Hasil minor itu pula yang membuat Barito Putera memutus kontrak Dejan Antonic, dan ada perombakan pemain, di mana Mike Ott datang menggantikan posisi Ryota Noma.
Dengan kedatangan Rodney Goncalves yang notabene baru pertama kali melatih di Liga Indonesia, Barito Putera berharap pemain dapat tambahan motivasi di Liga 1 2022/23.
"Alhamdulillah dia (Rodney) sudah sesuai yang kita harapkan, dan kita pun berharap hasilnya juga sesuai dengan harapan kita," ungkap Hasnuryadi Sulaiman pada media.
"Yang penting kita sudah berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kalimantan Selatan yang kita cintai," ujar Hasnuryadi usai penandatangan kontrak.
Adapun dari hasil analisa tim manajemen, Rodney dinilai tepat dan mampu memahami dengan karakter tim yang berjiwa Wasaka.
"Dari sekian pelatih yang kita analisis, saya yakin Coach Rodney cocok untuk tim kita. Apa yang menjadi kriteria selama ini, kita harapkan ada di Coach Rodney," ujarnya.
"Kita ingin yang terbaik untuk Barito Putera, dan tentunya kita juga ingin menjalin kerja sama yang lama dengan Coach Rodney."
"Kita ingin membangun tim ini dengan sebaik-baiknya, dan mudah-mudahan juga pelatih baru bisa sesuai dengan budaya kita selama ini," tuntas Hasnuryadi Sulaiman.
2. Sepak Terjang Kepelatihan Rodney Goncalves
Rodney Borges Goncalves sempat melatih beberapa klub dan timnas usia muda. Juru taktik berusia 43 tahun itu juga sempat menjadi asisten pelatih Timnas Brasil U-17.
Dalam perjalanan kariernya, Rodney Goncalves juga pernah melatih Timnas Jamaika, Panama, dan juga El Salvador.
Rodney Goncalves juga pernah melatih tim usia muda dari berbagai klub, antara lain Vasco da Gama, Audax Rio, dan Portuguesa.
Sementara di level yang lebih tinggi, Rodney Goncalves pernah bergabung dalam jajaran pelatih klub Goias, Chapecoense, hingga Cruzeiro yang bermain di Liga Brasil.
Mundur ke tahun 2009, pelatih anyar Barito Putera itu juga tercatat pernah bergabung dengan Duque de Caxias, sebuah klub yang memiliki markas di Rio de Janeiro, Brasil.
Sebelum menjadi pelatih baru Barito Putera, Rodney Goncalves pada tahun awal 2022 sempat melatih klub Brasil Amazonas FC.