Richarlison Kena Rasisme, Conte: Pelaku Harus Dihukum Seumur Hidup!

INDOSPORT.COM - Manajer Tottenham Hotspur, Antonio Conte memberi komentar pedas terhadap insiden rasisme yang dialami Richarlison baru-baru ini.

Dia bahkan mengatakan pelaku yang melempar pisang kepada penyerang Tottenham itu harus dihukum dengan larangan menonton sepak bola seumur hidup.

Richarlison mengalami kejadian tidak mengenakkan itu ketika dia membela Timnas Brasil dalam laga menghadapi Tunisia di Paris, Prancis.

Peristiwa terjadi ketika eks Everton itu merayakan golnya dalam kemenangan 5-1 Brasil atas Tunisia di sekitaran bendera sudut lapangan. 

Gol yang dirayakan olehnya itu merupakan yang ketujuh dari enam penampilannya untuk Selecao pada tahun 2022.

Setelah insiden itu dan seusai pertandingan Brasil, Richarlison juga ditanyai dan menjawab tidak tahu bagaimana harus bereaksi. 

Yang mana memang banyak pemain Brasil dalam beberapa pekan terakhir, terus mengalami penghinaan rasisme seperti yang baru dialaminya. 

Sebelum dia, bintang muda Real Madrid asal Brasil, yakni Vinicius Jr juga mengalami rasisme dari para penonton.

Terjadi ketika dia merayakan gol untuk Real Madrid dengan menari-nari di lapangan, yang sebenarnya sering kita lihat dilakukan para pemain Brasil.

Menanggapi kasus rasisme seperti ini, Conte pun memberikan dukungan penuh kepada Richarlison.

1. Yang Lempar Pisang ke Richarlison Harus Dihukum Seumur Hidup

Conte menanggapi isu rasisme yang menimpa pemainnya dan berharap ada perlindungan lebih untuk bintang Tottenham Hotspur itu. 

Ya, Richarlison memang bisa dibilang menjelma sebagai salah satu bintang menyusul adaptasinya yang cepat bersama Spurs.

Dalam konferensi pers jelang pertandingan Derby North London menghadapi Arsenal, Conte menghardik dengan keras pelaku rasisme itu.

Mantan pelatih Juventus itu juga mengatakan lebih baik jangan terlalu fokus dengan isu rasisme.

“Saya pikir kita harus mengambil bagian yang bagus dari situasi ini. Richy bermain dengan tim nasional, mencetak gol, dan kemudian apa yang terjadi begitu memalukan,” ucap Conte dikutip dari Football London.

“Saya ingin pihak berwajib memastikan orang-orang ini (pelaku rasisme) dilarang menonton sepak bola seumur hidup mereka. Saya sebenarnya malu untuk mengomentari tindakan rasisme seperti ini,” jelasnya lagi.

Conte pun menegaskan bahwa dirinya hanya ingin mengambil sisi bagus dari kejadian yang menimpa Richy, sapaan akrabnya pada Richarlison. 

“Saya ingin ambil yang bagus-bagus aja dari situasi Richy. Dia mencetak gol dan bermain bagus bersama Timnas Brasil,” pungkas Conte. 

Setelah kepindahannya dari Everton ke Spurs yang senilai Rp866,6 Miliar terjadi di musim panas 2022 kemarin, sang pemain memang cukup gacor.

Sejauh musim 2022/2023, Richarlison sudah mencatat 8 penampilan di semua kompetisi dengan catatan dua gol dan dua assist.

2. Insiden Richarlison, FA Brasil: Rasisme Harus Dihapus dari Muka Bumi

FA Brasil bersumpah untuk melawan rasisme setelah pemain mereka, Richarlison, dilempari pisang oleh penonton dari tribun.

Peristiwa itu terjadi dalam kemenangan 5-1 Brasil atas Tusinia yang berlangsung di Paris, Prancis.

Penyerang Tottenham Hotspur itu merayakan golnya yang membawa Brasil unggul 2-1 di Parc des Princes.

Namun saat dia merayakan di pinggir lapangan, beberapa barang termasuk kulit pisang dilempari penonton ke dalam lapangan. 

Dalam video tayangan ulang yang beredar, gelandang Manchester United, Fred, menendang pisang itu ke luar lapangan.

Baca selengkapnya: Insiden Richarlison, FA Brasil: Rasisme Harus Dihapus dari Muka Bumi