Ian Andrew Bicara Rahasia Sukses PSIS Semarang Kalahkan Persija di Liga 1

INDOSPORT.COM - Pelatih PSIS Semarang, Ian Andrew Gillan, menyebut rahasia sukses kemenangan atas Persija Jakarta 2-0 bukan sekadar perjuangan pemain di lapangan. Semua awak tim punya peran untuk menghasilkan prestasi pada laga pekan ke-14 Liga 1 2022/2023.

PSIS membuat kejutan dengan menumbangkan Persija di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (13/12/22) malam. Hasil ini tak ada dalam ekspektasi banyak pihak setelah kekalahan PSIS atas Borneo FC 2-4.

Kembalinya Carlos Fortes membuat PSIS tampil percaya diri sejak menit pertama. Dalam 25 menit, PSIS sudah mencetak dua gol lewat Riyan Ardiansyah dan gol bunuh diri Hamra Hehanusa.

Performa gemilang Alie Sesay yang berduet dengan Wahyu Prasetyo juga tak dapat dikesampingkan. Ini menjadi penampilan pertama Alie pada sistem bubble Liga 1 setelah sempat digantikan Alfeandra Dewangga.

Namun, Ian Andrew Gillan, tak ingin sekadar berbicara perjuangan pemain di lapangan. Pelatih asal Inggris ini mengungkap peran dari banyak sosok lain yang membuat PSIS tampil bagus.

"Hal yang harus kita syukuri, tim kita menang. Namun bukan hanya sebelas pemain yang berjuang, namun juga staf kepelatihan, fisio, dokter dan semua ofisial, mereka juga berperan penting dalam kemenangan ini," kata Ian Andrew usai pertandingan.

Ian Andrew menuturkan, PSIS menghadapi masalah sulit menuju laga ini. Jonathan Cantillana dan Fredyan Wahyu harus absen karena larangan bermain satu pertandingan.

Kemudian, Dewangga yang tampil bagus dalam dua laga juga harus absen. Dewangga mengalami cedera yang membuat posisinya digantikan Alie Sesay.

"Sebelum laga ini kita ada beberapa masalah, seperti ada pemain yang cedera, akumulasi, tapi staf kepelatihan dan semua ofisial melakukan tugasnya dengan cukup baik. Semua kerja keras, mulai dari video analisis dan selama empat pekan terakhir melakukan latihan cukup keras," tutur Ian Andrew.

1. Peran Besar Fortes

Ian Andrew juga senang ketika Fortes bisa tampil pertama kali sebagai starter. Meski tak mencetak gol, kehadiran Fortes memberi percaya diri tinggi pada skuat Mahesa Jenar.

Fortes juga berkontribusi assist atas gol Riyan Ardiansyah. Tak lupa Ian Andrew memuji kembalinya Alie Sesay yang cukup kokoh di sektor belakang.

"Betapa pentingnya peran Carlos Fortes, pemain yang sangat berkualitas untuk tim, Alie juga kembali. PSIS punya pemain berkualitas. Jadi saya cukup bahagia untuk tim pada laga ini," jelas Ian Andrew.

Dalam laga ini, Fortes diberi kesempatan tampil selama 61 menit. Ian Andrew menegaskan keputusan menarik Fortes bukan karena dia kembali cedera.

Justru PSIS berpikir deretan laga lain setelah Persija. 61 menit ini juga lebih banyak ketimbang saat diturunkan melawan Madura United dan Bhayangkara FC.

"Tidak ada masalah besar untuk Fortes. Seperti kemarin saya sampaikan, ini salah satu cara kami untuk manage kondisi Fortes, karena dia merupakan bagian penting dari permainan PSIS," jelas Ian Andrew.

"Ke depan masih banyak game lain yang cukup penting. Itu yang menjadi alasan staf pelatih menarik Fortes pada tengah babak kedua," imbuh Ian Andrew.

Kemenangan ini membuat PSIS Semarang untuk sementara naik ke peringkat sebelas dengan 17 poin dari 13 pertandingan. Koleksi poin itu sama dengan Persebaya, namun  PSIS kalah head to head.

Hanya, dua tim ini berpotensi digusur Persis Solo yang baru bertanding di Bantul pada Rabu (14/12/22) malam. Persis Solo akan melawan Barito Putera.

Jika menang, Persis Solo bakal mengoleksi 17 poin dan unggul produktivitas gol atas Persebaya Surabaya dan PSIS Semarang.