Belum Comeback meski Sudah Pulih, Masa Depan Paul Pogba Dibocorkan Petinggi Juventus
INDOSPORT.COM – Klub Liga Italia, Juventus, akhirnya buka suara terkait masa depan Paul Pogba menyusul rumor mereka mulai frustrasi dengan situasi sang pemain.
Paul Pogba kembali bergabung dengan Juventus pada musim panas 2022 kemarin setelah kontraknya di Manchester United tidak diperpanjang.
Akan tetapi, gelandang asal Prancis tersebut belum memainkan satu pun pertandingan untuk Juventus lantaran mengalami cedera lutut yang didapat selama pramusim.
Cedera lutut ini memaksa Pogba harus menepi cukup lama. Dia baru pulih awal tahun ini dan masuk dalam skuad Juventus melawan Monza di Liga Italia.
Namun, Pogba tidak dimainkan semenit pun oleh Max Allegri di pertandingan yang berujung kekalahan Juventus 2-0 dari ‘kembaran’ AC Milan ini.
Tidak dimainkannya Pogba memunculkan rumor bahwa Juventus tidak lagi menganggap sang pemain bagian penting dari skuad Allegri.
Apalagi, Juventus juga harus menanggung biaya gaji sang pemain yang mencapai mencapai 8 juta euro atau setara Rp121 miliar per musim.
Menguatnya rumor bahwa Paul Pogba akan segera ditendang membuat kuping petinggi Juventus, Francesco Calvo, panas dan akhirnya angkat bicara.
Pria yang menjabat sebagai Chief Officer Officer La Beneamata ini membantah rumor tersebut. Dirinya juga yakin Pogba akan segera kembali ke tim utama.
“Kami tidak berencana untuk mengakhiri kontrak Pogba, saya dapat membantah rumor-rumor ini,” ujar Calvo melalui Fabrizio Romano, melansir dari Mirror.
“Dia pemain penting bagi kami, cedera itu bagian dari permainan tetapi Paul Pogba berlatih dengan baik dan kami menunggunya (kembali),” lanjut Calvo.
1. Tanpa Paul Pogba, Juventus Merana di Liga Italia
Juventus sendiri mengalami penurunan performa tanpa kehadiran Paul Pogba. Meski mampu menang 3-0 atas Salernitana, mereka harus terjun bebas ke urutan ke-10 di klasemen Liga Italia.
Situasi ini diperparah dengan sansksi pengurangan 15 poin yang dialami Juventus beberapa waktu lalu. Alhasil, mereka kini terpaut 30 angka dari Napoli yang menguasai puncak.
Hal ini membuat Juventus harus bekerja ekstra keras hingga akhir musim jika ingin mengembalikan posisi mereka ke papan atas, setidaknya lolos ke Liga Europa musim depan.
Di sisi lain, Paul Pogba pernah memberikan kontribusinya saat membela Juventus di periode pertamanya antara 2013 dan 2016, termasuk memenangkan empat gelar juara Liga Italia.
Perannya sangat vital di lini tengah saat dia menjalin duet apik bersama Arturo Vidal, Claudio Marchisio, dan Andrea Pirlo.
Terlepas dari rumor terkait masa depan Paul Pogba, Juventus saat ini tengah menghadapi sanksi lanjutan oleh FIGC atas tuduhan penggelembungan nilai transfer pemain.
Kabarnya, federasi sepak bola Italia itu tengah mempersiapkan tuduhan baru, di mana Juventus bisa menerima tambahan penalti setidaknya 20 poin lagi jika Si Nyonya Tua terbukti menutup-nutupi pengeluaran mereka selama masa pandemi Covid-19.
Terutama dalam hal gaji pemain di mana nilai yang harusnya dilaporkan kepada pihak federasi jauh lebih kecil dari kenyataannya.
Ketika Covid-19 merebak, klub-klub Liga Italia banyak yang harus melakukan pemangkasan gaji pemain mengingat pemasukan utama dari jalur penjualan tiket stadion harus terhenti. Namun menurut FIGC, pihak klub telah melakukan kebohongan.
Sumber: metro.co.uk