Segera Dipecat, Ini 5 Kandidat Terkuat Pengganti Graham Potter di Chelsea
INDOSPORT.COM - Pelatih Chelsea, Graham Potter terancam dipecat setelah kembali menuai hasil buruk musim ini di Liga Inggris. Lima sosok ini pun berpeluang menggantikannya.
Chelesea kembali kembali menuai hasil negatif saat bertandang ke markas Tottenham Hotspur di lanjutan Liga Inggris pekan ke-25 di Stadion Tottenham Hotspur, Minggu (27/02/23) kemarin.
Pertandingan bertajuk Derby London itu berkesudahan 2-0 untuk kemenangan Tottenham Hotspur. Masing-masing gol dicetak oleh Oliver Skipp dan Harry Kane.
Padahal Chelsea sempat tampil baik di awal-awal pertandingan babak pertama. Mereka mampu mengimbangi permainan anak asuh Antonio Conte.
Sayang gawang Chelsea akhirnya mampu ditembut lebih dahulu ketika Skipp mencetak gol di menit ke-46. Di penghujung babak kedua, Tottenham Hotspur menggandakan keunggulan melalui gol Kane menit ke-82.
Kekalahan itu tentu saja membuat The Blues semakin terpuruk. Mereka kini menghuni peringkat ke-10 pada klasemen sementara Premier League.
Dengan kekalahan itu, Chelsea menutup Februari ini tanpa kemenangan sama sekali. The Blues bahkan hanya menang sekali dari 11 pertandingan terakhirnya.
Tak hanya itu, kekalahan Chelsea dari rival sekotanya, Tottenham Hotspur, semakin jelas memojokan posisi sang pelatih Graham Potter.
Mantan manajer Brighton tersebut mungkin bisa dipecat dalam waktu dekat jika keadaan tidak membaik. Apalagi sejumlah kandidat juga telah disiapkan menggantikan Potter di Chelsea.
1. Thomas Tuchel
Saat ini Thomas Tuchel sedang menganggur alias tanpa klub setelah dirinya dipecat oleh Chelsea jelang akhir tahun kemarin.
Kendati didepak, nama Tuchel ternyata masih harum di Stamford Bridge. Sebab ia jadi salah satu pelatih sukses di Chelsea karena mampu membawa tim memenangkan gelar bergengsi.
Salah satunya adalah membawa Chelsea juara Liga Champions 2021 dan ke final Piala FA dan Carabao Cup di tahun 2022.
Sayang ternyata prestasi itu tidak membaut jajaran manajemen Chelsea bergeming. Mereka tetap memecat Tuchel tahun lalu.
Chelsea bisa kembali merekrut Tuchel untuk memperbaiki tim sebelum kompetisi berakhir, guna bisa finis di peringkat terbaik. Apalagi ia sangat mengenal situasi Chelsea.
Mauricio Pochettino
Pelatih asal Argentina ini belum memutuskan untuk kembali melatih salah satu klub, setelah gagal bersama PSG di tahun 2022.
Pchettino dipecat oleh PSG setelah tidak bisa memberikan prestasi bergengsi. Padahal reputasi Pochettino sebagai pelatih tidak perlu diragukan lagi.
Dia menjuarai Ligue 1, Piala Prancis, dan piala Super Prancis semasa menangani Kylian Mbappe dkk.
Jose Mourinho
Jose Mourinho punya hubungan yang manis dengan Chelsea. Dia pernah memenangkan tiga gelar Premier League selama dua periode bekerja di Stamford Bridge.
Pria asal Portugal tersebut diyakini sedang tidak bahagia di AS Roma. Dia disebut-sebut kecewa dengan pihak klub yang tidak mendukung penuh secara finansial untuk membangun tim.
Mourinho bisa kembali ke Chelsea untuk ketiga kalinya apabila berpisah dengan Roma. Dia bisa menggantikan posisi Graham Potter.
2. Luciano Spalletti
Kaya pengalaman, Spaletti kini menukangi Napoli. Di bawah telunjuknya, Napoli bercokol di puncak klasemen sementara Serie A dengan torehan 59 poin.
Napoli menjadi tim terkuat memenangkan Serie A musim ini dan jika itu terwujud maka itulah gelar pertama bagi Spaletti.
Selain Napoli, juru taktik berusia 63 tahun ini pernah menukangi Sampdoria, Venezia, Udinese, Ancona, Roma, Zenit Saint Petersburg, dan Inter Milan.
Roberto De Zerbi
Chelsea kembali membajak pelatih dari Brighton & Hove Albion? Kenapa tidak!
Roberto De Zerbi menggantikan posisi Graham Potter di Brighton. Sejauh ini, pria asal Italia tersebut telah menunjukkan kinerja yang sangat bagus di Amex Stadium.