x

5 Pebasket yang Dibenci oleh Fansnya Sendiri

Rabu, 13 Juli 2016 14:04 WIB
Editor: Yohanes Ishak

Tindakan tersebut adalah dengan meninggalkan timnya dan bergabung dengan tim lain, terlebih tim itu merupakan rival dari tim mereka sebelumnya.

Praktis, hal itu membuat para fans menjadi gusar sehingga merubah sikap mereka dari cinta menjadi benci, bahkan mereka tidak segan-segan memposting foto saat mereka membakar jersey si pemain.

Baru-baru ini sedang heboh di dunia olahraga basket, namun hal tersebut bukanlah yang pertama kali terjadi.

Berikut ini INDOSPORT menyajikannya sesuai yang dilansir dari SK.C:


1. Dwyane Wade

LeBron James (kiri) dan Dwyane Wade, saat masih sama-sama berada di Miami Heat.

Bagi para pecinta NBA sejati, tentu telah mengetahui jika Dwyane Wade sudah seperti legenda dan ikon bagi tim Miami Heat.

Namun, tanggapan tersebut berubah menjadi cap pengkhianat, dan Wade yang tadinya dicinta pun kini menjadi dibenci karena dirinya yang memutuskan untuk pindah ke Chicago Bulls.

Bulls sendiri dengan Heat dapat dikatakan tidak terlalu memiliki rivalitas yang tinggi dalam beberapa musim terakhir, namun faktor Wade sendiri lah yang membuat para fans Heat merasa tidak senang.

Tidak lama setelah Dwyane Wade memutuskan untuk pindah ke tim yang merupakan kota asal kelahirannya tersebut, beberapa penggemarnya dari Heat pun tidak sedikit yang memposting foto jersey atas nama dirinya yang sedang dibakar.


2. Ray Allen

Allen langsung mendapat banyak cinta saat ia pertama kali memperkuat Boston Celtics di tahun 2007 lalu, hal ini dikarenakan para fans Celtics tentunya senang memiliki sosok pemain yang saat itu kariernya sedang naik daun.

Rasa cinta fans Celtics kepada pebasket yang berposisi sebagai shooting guard ini semakin bertambah setelah dirinya mempersembahkan gelar juara di tahun 2008.

Sayang, semua itu berubah rasa benci yang amat mendalam, karena dirinya memutuskan untuk hengkang ke Miami Heat.

Jika sebelumnya rasa cinta fans Celtics semakin meluas, kini rasa benci dan amarah mereka semakin terkobar setelah Allen kembali mempersembahkan gelar untuk Heat di tahun 2013.

Tidak heran jika ada jerseynya pun diberi makan ke si Jago Merah oleh fans Celtics.


 

Hingga saat ini, Allen yang telah berusia 40 tahun belum memutuskan untuk pensiun dan juga masih belum memiliki tim sejak musim 2014/15 lalu.


3. Dwight Howard

Howard pernah menjadi pujaan bagi tim Orlando Magic di tahun 2004 hingga 2012, terutama di tahun 2009, saat dirinya membawa Magic ke partai final.

Namun memasuki penghujung kariernya di Magic, Howard mulai menunjukkan penurunan peforma dan cenderung terlihat tidak ceria saat sedang bermain.

Hal inilah yang membuatnya perlahan mulai membuat para fans bertanya-tanya hingga berujung kekesalan.

Puncaknya pun terjadi ketika Howard mulai memutuskan untuk hengkang ke Los Angeles (LA) Lakers di tahun 2012 lalu, sontak hal ini langsung membuatnya menjadi bulan-bulanan fans Magic.

Tak heran, jerseynya pun dibakar dan diumumkan ke beberapa sosial media.


4. Kevin Durant

Sosok yang satu ini belum lama menjadi bulan-bulanan oleh para penggemarnya sendiri, hal itu dikarenakan dirinya yang hengkang ke Golden State Warriors dari Oklahoma City (OKC) Thunder di musim panas ini.

Kepindahannya ke Warriors mungkin saja tidak akan membuat dirinya menjadi dibenci oleh fans, namun Durant pernah mengatakan jika dirinya ingin setia bersama Thunder.

Ungkapan tersebut pernah diberikan saat Warriors menyatakan minatnya terhadap kinerja dirinya itu. Karena hal inilah yang membuat Durant menjadi dibenci, bahkan jerseynya pun dibakar oleh para fans OKC.


5. LeBron James

Sosok yang satu ini telah menjadi bagian dari sejarah tim dan kota di Cleveland Cavalier, karena ia baru saja menyumbangkan gelar juara NBA di musim 2015/16 kemarin.

Namun siapa yang sangka? Jika para fans dari Cavaliers pernah memiliki rasa benci yang tinggi hingga membakar jersey LeBron James saat ia memutuskan untuk hengkang ke Miami Heat di tahun 2010 lalu.

Rasa benci fans The Cavs kian bertambah, saat dirinya menyumbangkan gelar juara untuk Heat dua kali secara beruntun di musim 2011/12 dan 2012/13.

Sadar dirinya masih memiliki kecintaan dengan Cavaliers dan mempunyai rasa bersalah terhadap para fans, pebasket yang berposisi sebagai power forward ini pun akhirnya kembali ke Cavaliers di tahun 2014 lalu.

Kebencian Cavaliers memudar dan benar-benar hilang, terlebih saat LeBron James secara dramatis memberikan gelar NBA tersebut di musim ini.

NBALeBron JamesDwyane WadeKevin DurantRay AllenDwight Howard

Berita Terkini