x

3 Pemain Asing yang Kembali Tampil dengan Klub Sama di IBL 2018/19

Sabtu, 6 Oktober 2018 17:28 WIB
Editor: Abdurrahman Ranala
Selebrasi dari pemain asing Satria Muda Pertamina Jakarta, Dior Lowhorn.

INDOSPORT.COM - Pemain asing kembali akan meramaikan IBL 2018/19. 3 pemain asing ini dipertahankan oleh klubnya musim lalu. 

Kompetisi kasta tertinggi basket Tanah Air, Indonesia Basketball League (IBL), akan memasuki musim 2018/19. Sejumlah persiapan terus dilakukan oleh para klub peserta IBL 2018/19. 

Persiapan yang paling penting adalah perekrutan pemain atau draft pick. Dan yang tentunya sangat penting adalah merekrut pemain asing. 

Penggawa asing di tubuh klub sangat mempengaruhi permainan dan prestasi sebuah tim di IBL dalam bebarapa musim terakhir. Oleh karena itu, para klub peserta IBL tak main-main dalam memilih pemain asing. 

Baca Juga

Demi mengurangi resiko dan tak ingin membeli kucing dalam karung, sejumlah klub memilih untuk mempertahankan pemain asingnya musim lalu. Siapa saja pemain asing yang dipertahankan tersebut? 

Berikut INDOSPORT merangkum pemain asing yang kembali bermain dengan tim yang sama seperti musim lalu. 


1. Madarious Jaquil Gibbs - Satya Wacana Salatiga

Perebutan bola pemain Pelita Jaya dengan pemain Satya Wacana. Herry Ibrahim/INDOSPORT

Madarious Gibbs musim lalu menjadi bagian dari Satya Wacana Salatiga musim lalu. Meski tak mampu membawa Satya Wacana ke playoff, Madarious tetap dipertahankan oleh Satya Wacana untuk musim 2018/19. 

Baca Juga

Madarious Gibbs yang masih berusia 25 tahun dianggap mampu menyesuaikan diri dengan tim serta berkontribusi cukup baik. Musim lalu ia mencatat rata-rata 27.5 poin, 5.6 rebound, dan 5.3 assists per pertandingan. 


2. Wayne Lyndon Bradford - Pelita Jaya

Pemain asing Pelita Jaya, Wayne Bradford (tengah) dikawal ketat oleh dua pemain Satria Muda Pertamina Jakarta.

Runner up IBL 2017/18 Pelita Jaya Jakarta, mempertahankan salah satu penggawa asingnya musim lalu, Wayne Lyndon Bradford. Bradford dipilih untuk kembali berseragam Pelita Jaya musim ini. 

Sebenarnya, Pelita Jaya ingin mempertahankan Wayne Bradford dan CJ Giles yang tampil apik musim lalu. Namun, peraturan IBL hanya membolehkan satu pemain asing lama yang dipertahankan. 

Baca Juga

Wayne Bradford sendiri menjadi salah satu pemain kunci musim lalu dan membawa Pelita Jaya ke final IBL 2017/18. 


3. Dior Lowhorn

Pemain Satria Muda, Dior Alexandros Lowhorn dihadang dua pemain PJ.

Juara bertahan IBL, Satria Muda Pertamina Jakarta, memutuskan untuk mempertahankan big man-nya musim lalu, Dior Lowhorn. Pebasket bertubuh tambun yang piawai di bawah ring namun juga apik dalam melakukan tembakan tiga angka itu tampil luar biasa musim lalu. 

Baca Juga

Dior mencatat 21.4 poin dan 11.1 rebound per pertandingan di musim reguler. Pecinta IBL juga menyukai permaian Dior yang sering bergelantungan di ring usai melakukan slam dunk. 

Ikuti terus berita seputar sepak bola dan olahraga lain serta Indonesia Basketball League hanya di INDOSPORT.COM

Indonesian Basketball League (IBL)IBLSatya Wacana SalatigaSatria Muda Pertamina JakartaPelita Jaya JakartaTRIVIA

Berita Terkini