Sederet Kontroversi Dennis Rodman: Dulu Cetak Sejarah, Kini Bikin Masalah

INDOSPORT.COM – Simak gaya hidup mantan bintang NBA, Dennis Rodman, yang tidak biasa, dengan fokus pada masalah alkohol, pernikahan yang gagal, dan sederet tuntutan hukum.

Dennis Rodman adalah mantan pebasket yang pernah bermain untuk beberapa klub NBA terbesar di luar sana, seperti Chicago Bulls, Los Angeles Lakers, dan Dallas Mavericks.

Rodman, yang juga dikenal sebagai The Worm, telah menjadi sorotan publik sepanjang karirnya, sebagian besar berkat penampilannya yang eksentrik, masalah hukum, dan hubungannya dengan selebriti seperti Madonna dan Carmen Electra.

Dari ditangkap polisi beberapa kali hingga berteman dengan Presiden Korea Utara, berbagai cerita terus bergulir di hidup Rodman.

Berikut kami rangkum beberapa momen kontroversial Dennis Rodman.

Pernikahan pertama hanya berlangsung 82 hari. Sejauh ini, Rodman telah menikah tiga kali dan semua pernikahannya berakhir dengan perceraian.

Ia pertama kali menikah pada tahun 1992 dengan Annie Bakes, tapi mereka bercerai setelah hanya 82 hari.

Pada tahun 1998, Rodman menikahi aktris sekaligus model Amerika Serikat, Carmen Electra. Pernikahan ini berlangsung sedikit lebih lama, yaitu enam bulan, sebelum keduanya memutuskan untuk bercerai.

Pernikahan terakhirnya adalah dengan Michelle Moyer pada tahun 2003. Namun hanya butuh waktu satu tahun hingga keduanya mengajukan gugatan cerai.

Akan tetapi, mereka mencoba untuk rujuk kembali selama beberapa tahun sebelum secara resmi memutuskan untuk berpisah selamanya pada tahun 2012.

1. Berteman dengan Kim Jong-un

Pada bulan Juni 1998, seorang wanita bernama Dixie Johnson mengajukan gugatan terhadap Rodman karena dianggap telah melakukan pelecehan seksual dengan memegang payudaranya. Namun pada tahun berikutnya, ia memutuskan untuk membatalkan gugatan tersebut.

Pada tahun 2000, dua wanita lain mengklaim bahwa Rodman telah menyerang mereka pada Oktober 1998. Kali ini, Rodman berhasil mencapai penyelesaian di luar pengadilan dengan mereka.

Sejak tahun 1999, Rodman dilaporkan telah ditangkap polisi sebanyak enam kali. Setengah dari penangkapan ini terkait dengan kecanduan alkoholnya, sementara dua lainnya dilakukan karena kekerasan dalam rumah tangga.

Penangkapan lainnya terjadi pada tahun 2002 karena menghalangi pekerjaan petugas polisi, yang sedang menyelidiki kemungkinan pelanggaran kode di sebuah restoran yang dimiliki Rodman.

Rodman kemudian dimasukkan ke rehabilitasi untuk pertama kalinya pada Mei 2008, beberapa hari setelah ia ditangkap karena dugaan kekerasan dalam rumah tangga.

Tahun berikutnya, setelah tampil di Celebrity Apprentice, di mana ia sering mengonsumsi alkohol dan bertindak tidak menentu, Rodman masuk rehabilitasi sekali lagi.

Pada Juli 2016, Rodman menyebabkan kecelakaan di California. Rodman didakwa menyebabkan kecelakaan tabrak lari dengan kerusakan properti, mengemudi melintasi pembatas jalan raya, memberikan informasi palsu pada polisi, dan mengemudi tanpa SIM yang valid.

Mantan pebasket itu mengaku bersalah pada bulan Februari tahun berikutnya, dan ia mendapat hukuman tiga tahun masa percobaan serta 30 jam pelayanan masyarakat.

Tak berhenti di situ, insiden yang melibatkan Rodman kembali terjadi pada tahun 2019 saat ia menampar seorang pria di sebuah bar di Florida tanpa alasan yang jelas. Saat itu ia sedang merayakan ulang tahunnya. Namun, Rodman mengaku tidak bersalah atas dugaan tersebut.

Rodman juga menjadi orang pertama yang bertemu dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un. Ia melakukan perjalanan ke Korea Utara selama beberapa kali dan menjadi "teman baik" dengan presiden negara itu.

2. Punya Kebiasaan Gila Saat Pesta

Legenda klub NBA Chicago Bulls, Toni Kukoc mengakui bahwa mantan rekannya Dennis Rodman punya kebiasaan gila saat berpesta.

Selain karena kemampuannya yang memang jago saat melakoni laga NBA, mantan power forward Chicago Bulls, Dennis Rodman juga dikenal lewat tingkah lakunya di luar pertandingan.

Ya, pria kelahiran 13 Mei 1961 itu memang punya segudang cerita terkait aktivitasnya saat tak bertanding bersama Bulls. Salah satunya adalah kebiasaanya pesta minum minuman keras.

Dalam salah satu bagian dari dokumenter Michael Jordan berjudul The Last Dance, Rodman bahkan disebutkan punya 'kekuatan super' untuk bisa minum banyak alkohol, namun keesokannya bisa langsung menjalani latihan seperti biasa.

Kebiasaan dan kegilaan Rodman saat berpesta minuman keras itu pun diakui oleh Toni Kukoc, yang mengaku tidak ingin melakukan itu lagi.

Baca selengkapnya: Legenda Bulls Ceritakan Pengalaman Gila Pesta Bersama Dennis Rodman