Hasil Final 1 IBL Indonesia: Nyaris Kena Comeback, Satria Muda Raih Hasil Positif di Final Pertama

INDOSPORT.COM – Berikut ini adalah hasil pertandingan game pertama final IBL yang mempertemukan Pelita Jaya vs Satria Muda, Sabtu (27/08/22).

Satria Muda berhasil menorehkan hasil positif pada laga final pertama dalam duel klasiknya menghadapi Pelita Jaya.

Setelah tip-off, Pelita Jaya langsung menyerang melalui pemain andalannya, Prastawa. Namun sayang, dua peluang yang didapat melalui free throw yang gagal dieksekusi dengan baik.

Pelita Jaya akhirnya membuka poin melalui Lowhorn yang berhasil mencetak tripoint. Aksi saling membalas pun terjadi usai Sandy Ibrahim berhasil mencetak poin bagi Satria Muda.

Lowhorn kembali mencetak poin bagi PJ melalui dua free throw yang berhasil membuat Pelita Jaya unggul 9-7. 

Namun, keputusan cemerlang yang diambil oleh Satria Muda dengan memasukkan Antoni Erga pun berhasil membuat Satria Muda membuka ruang tembak bagi para shooter. Di sisa 4 menit, Satria Muda unggul 17-14.

Di sisa waktu dua menit, Satria Muda berhasil menorehkan 11 angka, sedangkan Pelita Jaya hanya mampu menambah 4 angka. Kuarter pertama ditutup dengan hasil 30-22 bagi keunggulan Satria Muda.

Memasuki kuarter kedua, Pelita Jaya mulai berusaha mengejar ketertinggalan. Hendrick Xavi Yoga berhasil mencetak dua poin. Namun Brachon Griffin menciptakan momen sengit usai berhasil mencetak poin melalui aksi slam dunk-nya.

Di lima menit terakhir kuarter kedua berakhir, Satria Muda justru menggila dengan berhasil mencetak 19 poin. 

Pemain-pemain Satria Muda, seperti M. Sandy Aziz, Juan Laurent, dan Brachon Griffin berhasil mencetak double poin. Kuarter kedua berakhir dengan skor 55-39 bagi keunggulan Satria Muda.

1. Kuarter Ketiga dan Keempat

Di kuarter ketiga, sebenarnya Pelita Jaya mampu perlahan memangkas selisih poin yang dimiliki oleh Satria Muda. 

Di dua menit awal, Satria Muda berhasil mencatatkan 21 angka, melalui Hardianus yang mencetak tripoint dan Foster melalui dua angka dengan lay up. Namun, Pelita Jaya mampu memangkas ketertinggalan menjadi 15 angka.

Satria Muda yang mampu tampil tenang berhasil memperlebar jarak dengan Pelita Jaya sebanyak 14 poin melalu Arki Dikania Wisnu lewat dua kali free throw. 

Pelita Jaya kembali menambah angka melalui Dior Lowhorn melalui fhree throw dan membuat jarak skor dengan Satria Muda menjadi 13 poin.

Namun, Brachon Griffin menjadi pembeda dalam laga final kali ini. Melalui aksinya, Satria Muda berhasil memperlebar jarak dengan Pelita Jaya dengan berhasil menambah 15 angka bagi keunggulan Satria Muda.

Ketika kuarter ketiga selesai, Satria Muda masih unggul 76-62 dari Pelita Jaya.

Memasuki kuarter keempat, laga final menjadi sangat sengit. Pelita Jaya yang mulai tampil menyerang pun berhasil mencetak poin melalui Hendrick Xavi Yonga dan Prastawa.

Menjelang satu menit kuarter keempat berakhir, Hardian Wicaksono berhasil mempertipis keunggulan melalui Hardian Wicaksono.

Namun hingga kuarter keempat berakhir, Pelita Jaya masih belum mampu mengungguli Satria Muda yang tampil apik kali ini. Skor akhir 91-85 membuat Satria Muda menang di laga kali ini.