x

SMA Olifant Juara Back to Back Red Bull Basketball Championship 2023 Seri DIY

Selasa, 23 Mei 2023 14:33 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Indra Citra Sena
Red Bull Basketball Championships 2023 Seri Yogyakarta.

INDOSPORT.COM - SMA Olifant Yogyakarta sukses menjadi juara back to back kejuaraan bola basket antarpelajar bertajuk Red Bull Basketball Championship 2023 seri Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Lagi-lagi, Arthur Vadel dkk. masih terlalu tangguh bagi SMAN 4 Yogyakarta. 

SMA Olifant sejak awal memang diunggulkan menjadi juara lagi. Mayoritas skuat yang dibawa merupakan pilar musim lalu ketika menjadi juara seri DIY sekaligus semifinalis putaran nasional Red Bull Basketball Championship 2022.

Status ini dipertanggungjawabkan SMA Olifant dengan luar biasa. Mereka tak mendapat kesulitan berarti untuk menembus final dan menantang SMAN 4 Yogyakarta lagi di GOR AAU, Sleman, Senin (22/5/23) petang.

Pada fase puncak inilah SMA Olifant baru mendapat ujian. Mereka sudah dibuat tegang ketika Arthur Vadel diklaim wasit melakukan dua foul saat pertandingan baru berjalan dua menit.

Pelatih SMA Olifant, Risdianto, harus menyimpan Arthur lebih cepat agar tak terkena foul out. Dalam situasi ini, mentalitas skuat juara bertahan terlihat.

Mereka bisa menguasai keadaan dan beberapa kali mencetak poin lewat lemparan tiga angka. Ketika SMAN 4 Yogyakarta mulai gencar mencetak poin, SMA Olifant bisa menjauh lagi.

Baca Juga

53 poin menjadi catatan yang cukup untuk SMA Olifant mengunci status juara back to back seri DIY. Sementara bagi SMAN 4 Yogyakarta, catatan 46 poin atau hanya selisih tujuh angka menjadi perbaikan dari final tahun lalu.

Risdianto mengakui final kali ini jauh lebih menegangkan dari tahun lalu. SMAN 4 memberikan perlawanan yang memaksa SMA Olifant memutar otak sepanjang empat kuarter. 

"Ini menunjukkan bahwa tim-tim yang ikut Red Bull Basketball Championship tahun ini sudah bersiap. Kredit tersendiri buat SMAN 4 yang saya rasa tampil bagus banget secara tim," kata Risdianto usai partai final.  

Risdianto tak memungkiri bahwa kuantitas latihan yang tak maksimal selama masa persiapan cukup berpengaruh pada kekuatan tim. Untung saja mayoritas pemain musim ini merupakan pilar musim lalu yang sudah menyatu dalam waktu lama.

Baca Juga

"Kami mengandalkan chemistry dan pengalaman pemain. Kebetulan di tempat kami ada beberapa pemain yang masuk level nasional. Kami coba memaksimalkan itu saja," tutur Risdianto. 

Gelar ini memastikan SMA Olifant melaju ke putaran nasional lagi. Risdianto mengakui akan berbicara lagi dengan para pemain, khususnya yang berstatus kelas XII untuk kesanggupan menuju Surabaya pada 21-25 Juni 2023. 

Pada momen itu, mayoritas siswa kelas XII sudah disibukkan dengan agenda mencari universitas. Beberapa nama dari pemain yang tampil ini bahkan sudah mendapat "tiket" untuk masuk universitas lewat jalur beasiswa basket. 

"Mestinya kita ingin lebih baik lagi, tapi sebelum kita bicara itu, saya ingin bicara tentang kualitas dan kuantitas latihan, karena mayoritas anak-anak ini sudah kelas XII. Nanti saya bicarakan bersama teman-teman," ungkapnya. 

Baca Juga

Ditambahkan Arthur Vadel yang terpilih sebagai Most Valuable Player (MVP) seri DIY, ia menegaskan semangat timnya untuk mengejar prestasi di putaran nasional. Jika musim lalu langkah SMA Olifant terhenti di semifinal, kali ini mereka akan kerja keras mengejar gelar juara.

"Optimis (memperbaiki prestasi) sih harus ya, tapi juga latihan harus lebih keras lagi karena lawan-lawan selanjutnya akan lebih kuat," jelas Arthur Vadel.

Sementara itu, pelatih SMAN 4 Yogyakarta, Aryo Rumbono, mengakui keunggulan lawan. Ia cukup senang karena pertandingan final tahun ini jauh lebih ketat dan menegangkan ketimbang musim lalu.

Baca Juga

"Meski pemain kita lebih muda-muda, tapi mereka berani fight, sehingga dari sisi permainan maupun hasil akhirnya lebih bagus dari tahun lalu," ucap Aryo Rumbono.

Terpisah, Sigid HS selaku Promotion Manager PT Asia Health Energi Beverages (AHEB) menyebut tim-tim yang meraih prestasi musim ini masih sesuai prediksi. Namun bedanya, jalan SMA Olifant untuk mempertahankan gelar menjadi lebih sulit.

"Ada perkembangan dari sisi kejar-kejaran poin menjadi lebih seru, tidak seperti tahun lalu. SMAN 4 berani fight, tinggal mentalitasnya saja yang menjadi pembeda," kata Sigid HS.

Sementara itu, perebutan tempat ketiga Red Bull Basketball Championship 2023 seri DIY dimenangkan oleh SMAN 2 Yogyakarta. Mereka sukses mengungguli sang kuda hitam, SMA Islam Al-Azhar 9 Yogyakarta dengan skor 38-31. 

Baca Juga
YogyakartaBasketRedBullBerita BasketRed Bull Basketball Championships 2023

Berita Terkini