x

Diperkuat Susanto dan Irene, Catur Jabar Siap Hadapi PON XX Papua

Jumat, 3 September 2021 13:55 WIB
Kontributor: Arif Rahman | Editor: Nugrahenny Putri Untari
Sekretaris Umum Percasi Jawa Barat, Dicky Irfan Firmansyah.

INDOSPORT.COM - Persiapan tim cabang olahraga (cabor) catur Jawa Barat untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, Oktober 2021 mendatang, sudah on the track.

Menurut Sekretaris Umum Percasi Jawa Barat, Dicky Irfan Firmansyah, sejauh ini program yang disiapkan oleh tim pelatih bisa berjalan dengan baik, dan beberapa agenda uji coba sudah dijalankan oleh tim catur Jabar sebelum berangkat ke Papua.

Dicky menuturkan, dari uji tanding tersebut tim catur Jabar meraih hasil yang cukup bagus, sehingga pihaknya merasa optimistis untuk menatap pesta olahraga nasional empat tahunan tersebut.

Baca Juga
Baca Juga

"Untuk persiapan kita on the track, kemarin uji tanding try out Jakarta, yang diundang yang memang topnya atlet nasional yang lima besar. Alhamdulillah juara dan kejuaraan internasional diundang oleh MPR sebanyak 50 orang, kita juga peringkat atas," kata Dicky.

Di PON XX Papua, tim catur Jabar menargetkan sebanyak tujuh medali emas, jumlah tersebut turun dari yang diraih sebelumnya pada saat PON Jawa Barat 2016.

Meski begitu, pihaknya optimistis bisa merealisasikan target tersebut, pasalnya Jawa Barat memiliki banyak atlet andalan putra dan putri di antaranya Susanto Megaranto dan Irene Sukandar.

Baca Juga
Baca Juga

"Kita tujuh emas dari 15 (nomor), turun satu target Jabar asalnya delapan," ungkap Dicky.

Meski secara persiapan tim catur Jabar sudah on the track, namun ada beberapa kekhawatiran terutama faktor nonteknis pada PON XX Papua. Pasalnya, ajang olahraga nasional ini digelar di tengah pandemi Covid-19.


1. Belajar dari Kejuaraan di Rusia

Irene Kharisma Sukandar.

Menurut Dicky, pihaknya mengantisipasi hal yang tidak diinginkan seperti yang terjadi oleh atlet Indonesia pada saat kejuaraan dunia di Rusia belum lama ini.

Sebagai informasi, pada Piala Dunia Catur 2021 di Rusia, ada beberapa anggota kontingen Indonesia yang terpapar Covid-19.

"Harus diantisipasi Covid-19, kita ikut kejuaraan dunia di Rusia seluruh tim dan official kita kemari mengundurkan diri karena ada yang positif," ucapnya.

"Nanti di Papua regulasi seperti apa ya kita tunggu. Kalau saat ini kalau covid-19 ya gak main, jadi tetap protokol kesehatan ketat harus diterapkan, uji tanding juga kita minimal antigen ketat," jelas Dicky.

Irene Kharisma SukandarPekan Olahraga Nasional (PON)CaturBerita OlahragaSusanto MegarantoPON XX 2020PON Papua

Berita Terkini