Termasuk Lemon, 4 Pemain Veteran Ini Belum Tampil di MPL ID Season 7
INDOSPORT.COM - Berikut empat pemain Mobile Legends veteran yang belum tampil di ajang MPL Indonesia Season 7. Siapa saja mereka?
Padahal, jika melihat pro scene kompetitif Mobile Legends Indonesia dalam beberapa tahun terakhir, para pemain ini bisa dibilang sebagai panutan dan kerap menjadi juara.
Siapa saja empat pemain veteran tersebut? Berikut rangkuman INDOSPORT untuk Anda.
1. Lemon - RRQ Hoshi
Lemon merupakan icon dari RRQ Hoshi. Ia adalah pemain yang paling banyak meraih trofi MPL Indonesia, tepatnya di MPL ID Season 2, Season 5 dan Season 6.
Belum lagi di kancah internasional, Lemon menjadi MVP kala membawa RRQ Hoshi keluar sebagai juara MPL Invitational - 4 Nation Cup, dan dua kali membawa tim meraih titel runner up di M1 dan M2.
Namun kini sudah melewati satu putaran MPL ID Season 7, Lemon sama sekali tak pernah dimainkan oleh pelatih Acil. Posisi Lemon justru digantikan oleh pro player debutan berusia 16 tahun, yaitu Skylar.
CEO Team RRQ, Andrian Pauline memberi klarifikasi bahwa Lemon tidak benar-benar absen musim ini. Pro player asal Aceh itu hanya rehat sejenak karena sudah membela RRQ non-stop sejak sebelum MPL Season 1.
"Sebenarnya Lemon itu nggak pernah bilang dia nggak main season ini. Dia cuma bilang, awal season minta istirahat sebentar. Lemon masih ada dalam roster, ikut bikin konten."
Sosok yang akrab disapa Pak AP itu juga menuturkan bahwa Lemon masih hadir saat latihan tim. Hanya saja, skuat saat ini yang diperkuat oleh Vyn, R7, Alberttt, Skylar, dan Psychoo sudah padu di MPL ID Season 7.
Buktinya, baru-baru ini RRQ Hoshi berhasil menjegal sang pemuncak klasemen, Alter Ego dan ONIC Esports. Skuat berjuluk Sang Raja itu lantas mengusung target baru, yaitu ingin menaklukkan rivalnya, EVOS Legend.
1. 2. LJ - EVOS Legend
Joshua Darmansyah alias LJ juga seperti Lemon, merupakan pro player yang paling banyak mengangkat trofi juara, tepatnya di MPL ID Season 1 bersama NXL, kemudian bersama RRQ Hoshi di Season 5 dan 6.
Namun, memasuki bursa transfer MPL ID Season 7, secara mengejutkan LJ justru tidak memperpanjang kontrak. Awalnya LJ menyatakan ingin pensiun, namun akhirnya justru diperkenalkan sebagai pemain EVOS.
LJ mengaku tidak menyesal untuk pindah ke tim rival. Hanya saja, hingga kini sudah lewat putaran pertama MPL ID Season 7, ia sama sekali belum mengantongi menit bermain. Ada apa dengan Bapak Khufra Indonesia?
Awalnya, manajer EVOS mengabarkan jika LJ sempat terpapar virus corona, sehingga ia tidak memungkinkan main di atas panggung MPL.
Namun kini, saat LJ dinyatakan pulih, EVOS Legend sudah punya chemistry dengan para pemain andalan yaitu Luminaire, Antimage, REKT, Clover dan Ferxiic yang bisa meraih win streak dan bertengger di papan atas.
“(Saya perlu) penyesuaian sama tim sih. Bisa dilihat hasilnya, karena tim yang diturunkan kemarin sudah terbangun chemistry satu sama lain oleh Coach Zeys, dan hasilnya brilian banget," ungkap Joshua 'LJ'.
2. 3. Kido - Genflix Aerowolf
Sosok Yoshua Priatama alias Kido memang tidak konsisten membela satu tim, seperti halnya Lemon di tim RRQ. Namun, ia juga menjadi salah satu pemain legendaris yang sudah unjuk gigi sejak MPL ID Season 1.
Kido dikenal sebagai salah satu midlaner terbaik di Land of Dawn. Kariernya begitu cemerlang ketika memperkuat tim Louvre Esports. Ia sukses membawa tim menjadi runner up dalam tiga turnamen beruntun.
Dua tahun berkiprah di MPL Indonesia, Kido selalu menjadi starting line up alias ia tidak tergantikan. Namun di MPL ID S5, ia sempat absen beberapa kali di tim Genflix Aerowolf.
Memasuki MPL ID Season 6, Kido sempat dirumorkan hijrah ke EVOS Legend, namun entah mengapa ia tidak benar-benar main. Kido malah sempat berkata ia akan pensiun.
“Iya saya berhenti (pro scene), pensiun lah. Paling sekarang streaming-streaming saja. Ke EVOS? Enggak, saya pensiun aja,” ujarnya.
Setelah mengeluarkan pernyataan itu, Kido justru masuk dalam line up Genflix Aerowolf lagi di MPL ID Season 7, meski hingga kini ia belum pernah tampil, sejak kepelatihan tim diambil alih oleh sosok Saint de Lucaz.
3. 4. Sasa - ONIC Esports
Sasa adalah salah satu pentolan atau 'kage' dari tim ONIC Esports yang berhasil meraih treble winner di tahun 2019. Menariknya, ia bukanlah pemain asli Indonesia, melainkan pro player asing dari negeri jiran Malaysia.
Sebelum memperkuat ONIC eSports, Sasa sempat berkostum NY eSports di Malaysia. Namun, ia tak lama membela tim tersebut lantaran diajak oleh rekannya untuk gabung ke ONIC NV, skuat kedua ONIC di Indonesia.
Salah satu prestasi terbaik Sasa adalah saat membawa ONIC menjadi kampiun Indonesia eSports Games (IEG) 2019, dan tentu saja menjuarai MPL Indonesia Season 3 lalu.
Bahkan, Sasa juga dinobatkan menjadi MVP di Piala Presiden eSports 2019, setelah ia membawa ONIC eSports menjadi juara, dan dilanjutkan dengan trofi dari Mobile Legends Southeast Asia Championship (MSC) 2019.
Namun, Sasa harus absen di sepanjang gelaran MPL Indonesia Season 6. Awalnya, ia mengaku sulit untuk pergi ke Indonesia karena pandemi Covid-19, dan Malaysia sempat menerapkan kebijakan lockdown.
Namun kini di MPL ID Season 7, ia masih masuk dalam roster ONIC Esports. Hanya saja, Sasa masih belum dimainkan, lantaran ONIC mulai padu saat mengandalkan CW, Drian, Sanz, Butsss, dan juga Kiboy.