Bukan Cuma RRQ Hoshi, Ini Dia 3 Rival Paling Berat Bagi EVOS Esports
INDOSPORT.COM - Nama EVOS Esports sudah tak terbantahkan. Mereka dapat dikategorikan sebagai salah satu tim eSports terbaik Indonesia, bahkan dunia.
Namun, perjalanan EVOS kerap tersandung oleh lawan berat, misalnya RRQ Hoshi di scene Mobile Legends. Kedua tim ini terus mendominasi di ajang nasional dan global.
Pertemuan EVOS Legend vs RRQ Hoshi kerap disebut sebagai El Clasico. Setiap musim, pertemuan kedua tim mencapai rekor penonton hingga jutaan orang.
Entah di kompetisi MPL Indonesia, bahkan di ajang kejuaraan dunia, kedua tim ini saling bergantian memimpin. EVOS diunggulkan karena sudah mengangkat trofi juara dunia.
Namun, RRQ lebih banyak mengoleksi trofi juara, mulai dari MPL Indonesia hingga MPL Invitational. RRQ juga meraih lebih banyak kemenangan saat berjumpa EVOS Legend.
Meski demikian, rival EVOS bukan hanya RRQ Hoshi. Pada divisi game lainnya, EVOS Esports juga memiliki lawan tangguh yang membuat perjalanan mereka tidak mudah.
Penasaran siapa saja rival paling berat bagi EVOS Esports di berbagai divisi game?
1. Bigetron RA
Jika scene Mobile Legends ada RRQ Hoshi, EVOS Reborn kerap kerepotan saat berhadapan dengan sang juara dunia, Bigetron Red Aliens, di divisi PUBG Mobile.
Hubungan kedua tim semakin panas saat EVOS berhasil membajak pemain penting Bigetron RA, yaitu Microboy, dan memberi jabatan penting di PMPL ID Season 3.
Microboy menjabat sebagai in game leader (IGL) di PMPL ID Season 3 lalu, posisi yang tidak ia dapatkan di BTR. Hasilnya, mereka berhasil meraih titel runner up PMPL ID S3.
Meski demikian, Bigetron RA tak mau lagi memberikan peluang EVOS di final country. Microboy dkk selalu dipaksa 'too soon' dan akhirnya finish di papan bawah klasemen.
Dengan hasil ini, EVOS memang lolos dan mewakili Indonesia di kompetisi PMPL SEA Season 3, tapi mereka tidak lolos ke PMPL ID Season 4 nanti, dan harus berjuang dari fase kualifikasi di PMCO Season 4 mendatang.
Sejak EVOS Reborn vs Bigetron Red Aliens memanas di 2021, pertemuan kedua tim berlabel Derby Conqueror, yang berarti duel Sang Penakluk.
1. 2. Belletron Era
Nah, kalau divisi ladies Mobile Legends, skuat EVOS Lynx biasanya saling berbalas kemenangan dengan tim Belletron Era.
EVOS Lynx mendominasi di ajang Mobile Legends Woman Star League, dan berhasil menjadi juara di dua musim berturut-turut, demikian pula di ajang Dignity of Srikandi.
Sementara Belletron Era juga sudah dua kali merengkuh trofi juara Dignity of Srikandi di tahun 2021 ini, sehingga menjadi ancaman serius buat EVOS Lynx di musim mendatang.
Masalahnya, Belletron Era menjuarai ajang Dignity of Srikandi dua kali di tahun 2021, setelah menaklukkan EVOS Lynx dua kali berturut-turut di babak grand final. Waduh!
Hubungan kedua tim semakin memanas saat manajer tim Belletron Era, yaitu Lalice, pernah menyindir EVOS di media sosial, sehingga membuat Earl dkk naik pitam.
Meski begitu, hubungan personal antara pro player EVOS Lynx dan pemain Belletron Era diakui masih harmonis, karena rivalitas ini hanya terjadi dalam scene kompetitif saja.
3. ONIC Olympus
EVOS Esports mungkin tidak punya pesaing berat di kompetisi Free Fire. Apalagi, setelah menjadi juara dunia FFWL 2019, Sam13 dkk. baru saja menjuarai FFIM 2021 Spring.
Namun, salah satu tim yang sempat mencuri perolehan trofi mereka di tahun 2020 lalu ialah ONIC Olympus. Tim Landak berhasil menjuarai ajang Free Fire Indonesia Masters.
Kala itu, ONIC Olympus juga harus bersusah payah untuk menyalip perolehan poin milik EVOS Esports dan RRQ Hades. Alhasil, tim ini berhak mewakili Indonesia di level SEA.
Baru-baru ini, ONIC Olympus juga berhasil menjadi juara grup Free Fire Master League Season 3, sementara EVOS malah terjungkal di posisi ketiga, dan harus ikut putaran final.
Beruntung di putaran final, EVOS bermain sangat memuaskan dan bisa menyusul tim ONIC, lalu menjadi juara di ajang Free Fire Indonesia Masters (FFIM) Season 3 Spring.