4 Fakta Ring Girls, Penghias Pertandingan Tinju ataupun MMA

INDOSPORT.COM - Dalam sebuah petarungan Tinju ataupun Mixed Martial Arts (MMA), seringkali kita melihat seorang wanita yang lalu lalang membawa sebuah papan, ketika pertandingan akan berlangsung.

Dengan parasnya yang cantik, tubuh nan indah, serta pakaian minim yang digunakan, berhasil membuat para penonton yang hadir terpikat dengan sosok yang kerap disapa ring girls ini. 

Keberadaan mereka pun seringkali dianggap sebagai 'penyejuk' untuk penonton yang hadir setelah melihat berbagai pertandingan-pertandingan yang 'panas' di dalam ring.

Walau kelihatannya pekerjaan ring girls ini sangat mudah. Nyatanya pekerjaan ini tak bisa dilakukan oleh seluruh wanita.

Berbagai resiko yang menanti menjadi salah satu bukti menjadi ring girls tak semudah yang dikira. Mulai dari resiko stigma negatif yang melekat kepada mereka, hingga kejadian-kejadian yang tak terduga telah menanti para ring girls ini.

Di sisi lain tak sedikit yang mempertanyakan bagaimana pola kerja ring girls sesungguhnya, lalu apa saja syarat-syarat untuk menjadi seorang ring girls.

Guna menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, INDOSPORT pun coba merangkum empat fakta mengenai ring girls, sosok 'adem' ketika pertandingan 'panas'.

1. Syarat Menjadi Ring Girls

Walau berbagai resiko tengah menanti para ring girls ini. Pada kenyataannya, pekerjaan ini tengah digandrungi oleh para wanita di seluruh dunia. Hal ini terbukti dengan tingginya kualifikasi untuk menjadi ring girl.

Diketahui bahwa terdapat beberapa syarat-syarat yang wajib dimiliki oleh ring girls. Diantaranya adalah wajah yang cantik, tubuh yang gemulai, serta memiliki kemampuan seperti model, dan pastinya sabar ketika digoda oleh para penonton.

Ya, memang para promotor-promotor Tinju ataupun MMA telah menetapkan kualifikasi tersebut, mengingat ring girls memiliki pekerjaan penting dalam sebuah pertandingan, yakni menjadi 'pendingin' kala penonton merasa 'panas' saat melihat sebuah petarungan.

2. Kumpulan Para Wanita Cantik

Ya, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa syarat untuk menjadi ring girls adalah memiliki paras nan cantik. Tak ayal dengan kualifikasi tersebut, pekerjaan ini pun lekat dengan stigma-stigma kumpulan wanita cantik.

Stigma itu tentu saja benar adanya, mengingat ketika wanita tersebut berhasil dipilih, maka sudah dapat dipastikan mereka memiliki wajah yang lebih 'indah' dibandingkan dengan yang tidak lolos.

Sebut saja Siva Aprilia yang menjadi ring girls untuk One Pride Indonesia. Lalu ada Arianny Celeste yang berhasil menjadi ring girls pertama di dunia yang memiliki kontrak senilai Rp 1 miliar.

3. Pemberi Informasi

Ring girls sendiri ternyata memiliki pekerjaan penting dalam sebuah pertandingan. Ya, mereka sejatinya bertugas sebagai sosok yang memberikan informasi-informasi kepada para penonton yang hadir.

Salah satunya adalah menjadi pemberi informasi ronde kepada para penonton. Hal ini sudah menjadi pekerjaan yang wajib dilakukan oleh para ring girls dalam suatu pertandingan.

4. Gajinya? Selangit!

Dengan pekerjaan yang relatif mudah ini, tak heran banyak yang mempertanyakan, berapa sih gaji yang diterima oleh para ring girls ini dalam satu kali pekerjaan?

Berdasarkan penuturan The Sun, gaji yang diterima oleh ring girls cukup mengejutkan banyak pihak. Bahkan pada tahun 2017 lalu saja, Arianny Celeste, salah satu ring girls untuk promotor UFC mengakui bahwa dirinya telah menandatangi kontrak senilai satu Rp1 miliar.