Conor McGregor Siap Comeback Tapi Sebagai Pelatih di UFC
INDOSPORT.COM - Program baru UFC, The Ultimate Fighter akan menyajikan pertarungan seru antara Conor McGregor melawan Michael Chandler tetapi sebagai pelatih.
Kabar mengjutkan datang dari dunia olahraga bela diri campuran, MMA. Salah satu petarung ternama dari program franchise MMA, UFC, Conor McGregor dan Michael Chandler disebut bakalan jarang tampil di oktagon lagi.
Hal itu karena Conor McGregor dan Michael Chandler akan menjadi pelatih di UFC musim mendatang. Kabar itu dibocorkan langsung oleh sang presiden UFC, Dana White.
"Conor McGregor dan Michael Chandler akan saling berhadapan tetapi sebagai pelatih di season 31 The Ultimate Fighter: Team McGregor vs Team Chandler," ujar Dana White dikutip dari MMA Weekly.
"Musim ini tayang perdana pada Selasa, 30 Mei dan berlangsung hingga Selasa, 15 Agustus di ESPN the Network dan ESPN+," tambahnya.
The Ultimate Fighter adalah acara televisi yang bertujuan mencari petarung-petarung baru UFC.
Mirip halnya dengan ajang Road to UFC yang digelar untuk menjaring para petarung dari Benua Kuning, Asia. Nantinya bagi petarung yang menang di final, akan mendapat kontrak eksklusif dari UFC.
Salah satu yang berhasil adalah Jeka Saragih. Petarung asal Indonesia itu mendapat kontrak UFC sebagai petarung cadangan meski di final tunduk dari wakil India, Anshul Jubli.
Sedangkan untuk The Ultimate Fighter, para calon jagoan UFC ini berkompetisi dengan dibagi menjadi dua tim.
Masing-masing tim memiliki pelatih yang merupakan bintang-bintang UFC. Di akhir musim The Ultimate Fighter, dua pelatih ini akan saling bertarung.
"Di akhir musim, McGregor dan Chandler akan bertarung langsung di ESPN+ Pay-Per-View. Saya belum punya tanggal atau lokasi untuk itu, tapi akan segera kami umumkan," ucap White.
McGregor terakhir kali bertarung di UFC saat melawan Dustin Poirier pada UFC 264, 11 Juli 2021 silam. Namun ia dikalahkan dengan TKO.
1. Ikuti Jejak Khabib Nurmagomedov
Jika Conor McGregor dan Michael Chandler tertarik untuk menekuni dunia MMA sebagai pelatih, maka mereka akan mengikuti jejak rekan terdahulunya, Khabib Nurmagomedov.
Petarung asal Degstan, Rusia, itu kini menjadi pelatih di UFC usai memutuskan untuk pensiun. Khabib sebelumnya pensiun sebagai petarung UFC pada Oktober 2020 lalu.
Dia menutup kariernya dengan kemenangan atas Justin Gaethje dan mempertahankan gelar juara kelas ringannya.
Setelahnya petarung asal Rusia itu terjun ke dunia kepelatihan untuk mengasah bakat para jagoan yang mayoritas berasal dari negaranya. Selain itu, Khabib juga membuka bisnis sebagai promotor dengan perusahaannya, Eagle FC.
Namun sebelum memutuskan untuk menjadi pelatih dan pensiun, Conor McGregor sendiri memang masih tertarik untuk kembali bertarung di oktagon UFC.
Lama tak muncul, Conor McGregor dikabarkan bakal comeback pada tahun 2023 ini dengan menantang sejumlah petarung unggulan.
Namun jelang comebacknya, kabar soal penggunaan doping yang dilakukan oleh McGregor semakin santer terdengar.
Rumor penggunaan doping beredar karena penampilan fisiknya yang berubah drastis. Belum lagi ia sempat mangkir dari program pengujian narkoba, dan melum melakukan tes sama sekali pada tahun 2022.
Mangkirnya McGregor pun mengundang beragam komentar dari sejumlah pihak, termasuk Joe Rogan selaku komentator kondang UFC sejak 1997 silam.
Joe Rogan memberikan komentar bernada ejekan kepada McGregor karena cukup terkejut dengan perubahan bentuk tubuhnya.
Bahkan Joe Rogan memastikan bahwa Conor McGregor telah menggunakan obat-obatan terlarang jelang The Notorious kembali ke octagon.
Baca Berita Sepak Bola dan Olahraga Lainnya di Google News