x

Ketika Ruang Ganti Pemain Jadi Sarang Mesum

Jumat, 7 Juli 2017 18:35 WIB
Penulis: Frederica | Editor: Irfan Fikri

Ruang ganti merupakan tempat bagi para pemain untuk berganti pakaian. Selain itu, sebelum melakoni suatu pertandingan, setiap atlet olahraga pastinya akan mendengarkan instruksi dari sang pelatih.

Oleh sebab itu, ruang ganti itu sendiri bisa dikatakan sebagai ‘tempat terlarang’. Sebab, hanya para atlet, pelatih, ataupun ofisial tim yang diperbolehkan untuk masuk ke ruangan tersebut sehingga tempat itu sendiri menjadi saksi bisu dari sebuah tim yang tidak terekspos ke dunia luar.

Baca Juga

Namun sayangnya, ruang ganti itu sendiri kerap kali disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan tindakan tidak bermoral, seperti pelecehan seksual.

Seperti kasus yang baru-baru ini menimpa salah satu klub asal Brasil, Sport Club Gaucho. Menurut laporan dari The Sun (06/07/17), 4 pesepakbola Gaucho terlibat dalam video porno yang dilakukan di ruang ganti pada Jumat waktu setempat.

Potongan foto hasil video yang memperlihatkan para pemain Gaucho saat melakukan masturbasi.

Video yang viral di dunia maya itu memperlihatkan 3 pemain tengah melakukan masturbasi sementara satu orang lainnya merekam aksi itu dengan kamera ponsel. Menanggapi kasus tersebut, Presiden Gaucho, Gilmar Rosso pun langsung menyerahkannya kepada pihak kepolisian. Sementara pihak manajemen klub dikabarkan telah memecat 4 pemain mereka.

Penyalahgunaan pemakaian ruang ganti nyatanya telah banyak terjadi di dunia olahraga. Tidak jarang pula, para pelaku dari tindakan pelecehan seksual itu sendiri berasal dari jajaran pelatih.

Padahal, pelatih menjadi sosok yang dihormati oleh tiap atlet. Tanpa pelatih, para atlet tidak bisa mendapatkan ilmu ataupun ajaran untuk mengembangkan karier di dunia olahraga.

Oleh sebab itu, apa yang diminta dan diungkapkan oleh sang pelatih tentu akan dilaksanakan oleh anak asuhnya.

Sayangnya, tidak semua pelatih benar-benar mempunyai niat baik untuk mendidik. Nyatanya, ada pula pelatih yang malah menggunakan kekuasaan yang dimiliki untuk memenuhi keinginan mereka di dunia fantasi.

Dalam hal ini, ruang ganti pun kerap menjadi saksi bisu atas skandal seks yang dilakukan oleh pelatih kepada anak asuhnya sendiri. Berikut ini INDOSPORT akan merangkum deretan skandal seks yang pernah terjadi di ruang ganti dalam dunia olahraga:


1. Skandal Seks di New Jersey High School

Skandal seks di New Jersey High School.

Kasus pelecehan seksual pernah terjadi di ruang ganti sepakbola milik New Jersey High School. Dilansir dari CNN (22/10/2014), kepala pelatih beserta 4 asistennya dinyatakan telah bersalah karena terbukti menjadi pelaku dari tindakan pelecehan seksual itu.

Adalah pelatih George Najjar, beserta 4 asistennya, yaitu Edward Mish, Michael Novak, Mark Poore, dan Timothy Ballard yang telah dinyatakan bersalah atas kasus pelecehan seksual. Hukuman pun diberikan, termasuk pemotongan nominal gaji kepada Najjar, Novak, dan Mish.

Menurut pemberitaan, korban dari skandal tersebut ialah para pesepakbola remaja. Mereka dilaporkan menjadi korban dari tindakan kekerasan, intimidasi, dan perundungan (bullying) dari para jajaran pelatih.

Para pelaku dikabarkan telah melanggar hal privasi korban dengan melecehkan para remaja secara seksual di ruang ganti sepakbola.

“Laporan yang masuk mengungkapkan bahwa para pelaku telah menyentuh korban (yang merupakan remaja) secara seksual,” ungkap Jaksa Andrew Carey dan Kepala Polisi Sayreville, John Zebrowski.


2. Masa Kelam Pesepakbola Andy Woodward

Mantan pesepakbola Inggris, Andy Woodward.

Keinginan untuk menjadi seorang pesepakbola profesional milik Andy Woodward bisa dikatakan hancur akibat kasus yang menimpa dirinya, yang tidak lain ialah masalah pelecehan seksual.

Setelah 30 tahun lamanya memendam masa lalu yang kelam, kepada CNN (28/11/16), Woodward pun mengungkapkan bahwa pelatih Barry Bennell merupakan seorang pedofil yang kerap kali melakukan tindakan pelecehan dalam dunia sepakbola Inggris pada 1980 hingga 1990 silam.

Saat dirinya baru berusia 11 tahun, Woodward pertama kali bertemu dengan Bennell setelah diundang untuk mengikuti latihan bersama salah satu klub di Manchester, sebelum dirinya pindah ke Crewe, yang dikenal sebagai salah satu klub untuk mendidik pemain muda.

Mantan pelatih sepakbola Inggris, Barry Bennell yang dilaporkan sebagai seorang pedofil (sumber: thesun.co.uk).

Dirinya pun menjadi korban untuk memenuhi keinginan seks Bennell. Woodward juga diancam untuk tidak memberitahu kepada siapa pun terkait skandal seks itu untuk menjamin karier sepakbolanya.

“Dia merupakan seorang ahli kontrol. Dia mempunyai kemampuan melatih dengan baik sehingga menggunakan alat itu untuk hal lainnya.”

“Setiap anak merasakan hal itu. Merasakan perasaan ketika Anda sedang berada dalam kontrol dari orang lain. Dia (Barry) mempunyai kekuatan untuk melakukan apa yang ia inginkan, kapan, dan juga di mana ia ingin melakukannya.” 


3. Penganiayaan dan Perekaman Aksi Seksual

Pelatih rugbi, David Simmons dinyatakan bersalah atas kasus pelecehan seksual.

Kasus pelecehan seksual juga pernah menimpa dunia olahraga rugbi. Pelatih bernama David Simmons dituduh bersalah karena telah memasang sejumlah kamera rahasia.

Alat tersebut digunakan untuk merekam para pemain rugbi yang masih remaja di saat mereka berganti pakaian di ruang ganti.

Selain itu, Simmons juga dilaporkan telah melakukan aksi penganiayaan kepada sejumlah anak laki-laki, serta menghasut seorang remaja untuk memperagakan tindakan seks di dunia online pada Juli 2011 lalu.

Alat kamera yang digunakan David Simmons untuk merekam di ruang ganti (sumber: dailymail.co.uk).

Pria berusia 26 tahun itu juga dilaporkan telah melakukan aksi pelecehan seksual dengan menganiaya para pemain muda serta meraba bagian tubuh pemain.

“Simmons berada di akademi rugbi untuk pemain muda yang datang untuk bermain dan berlatih. Beberapa lokasi telah ditemukan sejumlah kamera yang ditempatkan olehnya untuk merekam di ruang ganti,” jelas Jaksa Naomi Ryan, dikutip dari Evening Standard (31/03/17).

Dilansir dari Daily Mail (29/06/17), Simmons pun telah mendapatkan hukuman penjara selama 3 tahun dan 8 bulan.

RugbyBola InternasionalPelecehan Seksual

Berita Terkini